BNPB Terus Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir dan Longsor di Tapanuli Tengah

Pemerintah melalui Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) memastikan bantuan bagi warga terdampak bencana banjir dan longsor di Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng), Sumatera Utara, terus dikirimkan.

Elara | MataMata.com
Rabu, 03 Desember 2025 | 14:15 WIB
Helikopter milik Puspenerbal dikerahkan untuk antar logistik bantuan korban banjir di Tapanuli Tengah, Sumatera Utara, Selasa (2/12/2025). ANTARA/Ho-Humas TNI AL

Helikopter milik Puspenerbal dikerahkan untuk antar logistik bantuan korban banjir di Tapanuli Tengah, Sumatera Utara, Selasa (2/12/2025). ANTARA/Ho-Humas TNI AL

Matamata.com - Pemerintah melalui Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) memastikan bantuan bagi warga terdampak bencana banjir dan longsor di Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng), Sumatera Utara, terus dikirimkan.

Penyaluran tersebut mendapat respons positif dari masyarakat yang menyampaikan apresiasi kepada Presiden Prabowo Subianto.

“Saya mengucapkan ribuan terima kasih kepada Bapak Presiden kami, Prabowo Subianto, yang telah memberikan waktu, bantuan, serta kepeduliannya terhadap warga Kabupaten Tapanuli Tengah dan Sibolga,” ujar Zainal Arifin Tanjung, warga Perumahan Tolang Elok Permai, Kelurahan Aek Tolang, dalam keterangan tertulis yang dipublikasikan BNPB di Jakarta, Rabu.

Menurut Zainal, berbagai kebutuhan pengungsi seperti makanan, obat-obatan, popok bayi, selimut, dan perlengkapan lain terus berdatangan ke GOR Pandan yang kini menjadi posko utama.

“Alhamdulillah, pemerintah menyediakan makan gratis di GOR Pandan. Kita di sini mendapat makanan gratis agar kesehatan tubuh kita tetap terjaga. Alhamdulillah, artinya ada perhatian pemerintah untuk kita,” katanya menambahkan.

Meski bantuan terus dikirim, Zainal berharap pemulihan pasca-bencana dapat dipercepat. Ia mengingatkan bahwa keterlambatan penanganan dapat memicu persoalan sosial baru di lingkungan warga.

“Jadi kondisi ini tolonglah dipercepat normalisasinya,” tuturnya.

Hingga Rabu siang, distribusi bantuan dilaporkan masih berlangsung melalui jalur udara dari Lapangan Udara Silangit. Terdapat tujuh helikopter yang disiagakan, terdiri atas dua heli Bell 412 dan satu Mi-17 milik TNI AD, serta empat helikopter BNPB.

Bantuan yang dikirim mencakup 48 karung beras, makanan cepat saji, mi instan, roti, dan biskuit. Selain itu tersedia pula obat-obatan, tenda, matras, velbed, dan kasur lipat.

BNPB juga menyalurkan dukungan operasional seperti perangkat Starlink, generator listrik, perahu polietilen, serta sarana memasak berupa kompor dan tabung gas.

Baca Juga: Muzani Minta Penanganan Serius Dugaan Illegal Logging Usai Banjir di Sumatra

Adapun bantuan lainnya meliputi selimut, kerudung, sarung, popok bayi, popok anak, popok dewasa, hingga pembalut wanita. (Antara)

×
Zoomed
Berita Terkait TERKINI

Anggota Komisi X DPR RI Abdul Fikri Faqih mendorong Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) untuk seg...

news | 13:30 WIB

Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi menyoroti praktik sebagian pelaku usaha yang sengaja menampilkan lapaknya dengan kondis...

news | 12:00 WIB

Ketua MPR RI Ahmad Muzani menilai dugaan praktik pembalakan liar patut ditelusuri sebagai salah satu faktor yang memperp...

news | 10:15 WIB

Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) menekankan pentingnya penyediaan layanan pemulihan trauma bagi korban ben...

news | 09:15 WIB

Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Erick Thohir meminta Perkumpulan Besar Padel Indonesia (PBPI) untuk segera menyiap...

news | 08:15 WIB

PT Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Timur, Bali, dan Nusa Tenggara (Jatimbalinus) memastikan ketersediaan BBM dan LPG...

news | 07:00 WIB

Ketua MPR RI Ahmad Muzani terlihat memasuki kompleks Istana Kepresidenan Jakarta pada Selasa sore untuk menemui Presiden...

news | 06:00 WIB

Sebanyak 280 pengemudi becak di Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, menerima bantuan becak listrik dari Presiden Prabowo Su...

news | 16:15 WIB

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyatakan akan menindaklanjuti informasi mengenai dugaan aliran uang dari mantan Bup...

news | 15:15 WIB

Pos Komando Tanggap Darurat Bencana Hidrometeorologi Aceh menyampaikan bahwa Pemerintah Provinsi Aceh mendapatkan tambah...

news | 14:00 WIB