DPR Dorong Beasiswa Kedokteran untuk Santri, Arzeti Bilbina: Pesantren Bisa Tumbuh Lebih Sehat

Anggota Komisi IX DPR RI Arzeti Bilbina mengusulkan agar pemerintah menghadirkan program beasiswa pendidikan kedokteran khusus bagi santri, dengan sistem penugasan kembali ke pesantren asal. Menurutnya, langkah ini dapat memastikan keberlanjutan laya

Elara | MataMata.com
Selasa, 16 September 2025 | 18:15 WIB
Anggota Komisi IX DPR RI Arzeti Bilbina. ANTARA/HO-Humas DPR RI.

Anggota Komisi IX DPR RI Arzeti Bilbina. ANTARA/HO-Humas DPR RI.

Matamata.com - Anggota Komisi IX DPR RI Arzeti Bilbina mengusulkan agar pemerintah menghadirkan program beasiswa pendidikan kedokteran khusus bagi santri, dengan sistem penugasan kembali ke pesantren asal. Menurutnya, langkah ini dapat memastikan keberlanjutan layanan kesehatan di lingkungan pesantren.

“Kalau ada dokter dari kalangan santri sendiri yang kembali mengabdi di pesantren asalnya, maka pelayanan kesehatan akan jauh lebih berkelanjutan. Santri akan lebih terjamin kesehatannya dan pesantren bisa tumbuh lebih sehat serta kuat,” ujar Arzeti Bilbina di Jakarta, Selasa.

Usulan tersebut disampaikan seiring adanya kolaborasi antara Kementerian Agama (Kemenag) dan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) melalui Program Pesantren Sehat. Arzeti menegaskan dukungan penuhnya terhadap program tersebut.

Menurut dia, pesantren dengan ribuan santri di dalamnya memerlukan pelayanan kesehatan yang intensif dan berkesinambungan.

“Pesantren bukan hanya pusat pendidikan agama, melainkan juga tempat para santri tinggal dan beraktivitas sehari-hari. Karena itu mereka memerlukan perhatian khusus dalam aspek kesehatan, mulai dari sosialisasi pentingnya hidup sehat hingga peningkatan layanan kesehatan yang tersedia di lingkungan pesantren,” jelasnya.

Sebelumnya, Direktorat Pesantren Kemenag bersama Direktorat Promosi Kesehatan Kemenkes telah memperkuat layanan kesehatan di pondok pesantren melalui Program Pesantren Sehat.

“Kami berharap kerja sama ini dapat lebih diperkuat, khususnya dalam penyelarasan Program Pesantren Sehat dengan inisiatif Pesantren Ramah Anak,” kata Direktur Pesantren Kemenag Basnang Said pada Senin (15/9).

Basnang menambahkan, terdapat tiga aspek utama yang ditekankan dalam program tersebut, yaitu pembiasaan aktivitas fisik rutin, edukasi perilaku sehat, dan pembinaan kader kesehatan. Selain itu, layanan kesehatan di pesantren juga diperkuat dengan empat indikator, di antaranya penyelenggaraan pemeriksaan kesehatan gratis dan keberadaan ruang kesehatan di pesantren. (Antara)

×
Zoomed
Berita Terkait TERKINI

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyebut masih melakukan penghitungan terhadap uang yang dikembalikan pendakwah sekal...

news | 19:24 WIB

Presiden RI Prabowo Subianto dijadwalkan menghadiri peluncuran 25 ribu unit rumah subsidi siap huni yang akan digelar se...

news | 11:18 WIB

Sebanyak 100 ribu personel TNI akan dikerahkan dalam perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 TNI yang digelar di Monumen N...

news | 10:15 WIB

Komisi XIII DPR RI menilai gagasan Menteri HAM Natalius Pigai untuk menyediakan ruang demonstrasi di halaman DPR sebagai...

news | 09:00 WIB

Menteri Kebudayaan Fadli Zon menegaskan bahwa Taman Budaya dapat berfungsi sebagai pusat kegiatan seni dan budaya dalam ...

news | 08:00 WIB

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia mendesak perusahaan minyak swasta di Indonesia untuk sege...

news | 07:15 WIB

Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa menyampaikan penempatan dana pemerintah sebesar Rp200 triliun di lima bank besar n...

news | 17:41 WIB

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengalokasikan Rp9,7 triliun dari total usulan anggaran Rp114 triliun pada 2026 untuk P...

news | 16:15 WIB

Anggota Komisi XIII DPR, Meity Rahmatia, meminta Kementerian Hukum memaksimalkan penyerapan anggaran untuk meningkatkan ...

news | 15:14 WIB

Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan (Zulhas) menyebut Kementerian Keuangan telah menyalurkan dana sebesar R...

news | 14:00 WIB