Damkar Semprot Sisa Gas Air Mata di Kawasan DPR Usai Ricuh Demo

Satu unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) DKI Jakarta untuk menyemprotkan air di sekitar Gedung DPR RI, Jakarta, Sabtu (30/8), menyusul masih tercium sisa gas air mata.

Elara | MataMata.com
Sabtu, 30 Agustus 2025 | 12:00 WIB
Satu unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan untuk menghilangkan sisa gas air mata di depan kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Sabtu (30/8/2025). (ANTARA/Rio Feisal)

Satu unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan untuk menghilangkan sisa gas air mata di depan kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Sabtu (30/8/2025). (ANTARA/Rio Feisal)

Matamata.com - Satu unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) DKI Jakarta untuk menyemprotkan air di sekitar Gedung DPR RI, Jakarta, Sabtu (30/8), menyusul masih tercium sisa gas air mata.

Menurut pantauan pewarta, sisa gas air mata masih menimbulkan rasa perih di mata dan bersin-bersin di sekitar pintu sebelah kiri gerbang utama DPR RI sekitar pukul 10.20 WIB. Namun, di depan gerbang utama DPR, gas air mata tidak lagi tercium.

Sebelumnya, sejumlah aksi unjuk rasa berlangsung di kawasan Senayan, termasuk di depan kompleks DPR RI. Kericuhan sempat pecah pada Kamis (28/8) malam di Jalan Pejompongan, Jakarta Pusat, yang menyebabkan Affan Kurniawan (21), pengemudi ojek daring, meninggal dunia setelah dilindas kendaraan taktis (rantis) Brimob Polri.

Kadiv Propam Polri Irjen Pol Abdul Karim menyebutkan tujuh anggota Brimob diduga berada dalam rantis tersebut dan kini tengah diperiksa. “Ada tujuh anggota yang diduga terlibat dan saat ini masih dalam proses pemeriksaan,” ujarnya, Jumat (29/8) dini hari.

Insiden yang menewaskan Affan memicu aksi lanjutan ratusan massa, termasuk rekan-rekan sesama pengemudi ojek daring, di depan Mako Brimob, Kwitang, Jakarta Pusat.

Sementara itu, Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Asep Edi Suheri mengungkap identitas tujuh anggota Brimob yang diduga terlibat, yakni Aipda M. Rohyani, Briptu Danang, Bripda Mardin, Baraka Jana Edi, Baraka Yohanes David, Bripka Rohmat, dan Kompol Cosmas Kaju. (Antara)

×
Zoomed
Berita Terkait TERKINI

Anggota Komisi IV DPR RI, Robert J. Kardinal, mendorong masyarakat luas untuk memberikan masukan dalam proses revisi Und...

news | 13:30 WIB

Wakil Menteri Pertanian Sudaryono menegaskan bahwa pemerintah memusatkan agenda besar pada 2026 untuk mewujudkan swasemb...

news | 12:00 WIB

Menteri Koordinator Bidang Hukum, HAM, Imigrasi, dan Pemasyarakatan (Menko Kumham Imipas) Yusril Ihza Mahendra menyataka...

news | 11:15 WIB

Menteri Sosial Saifullah Yusuf atau Gus Ipul menegaskan bahwa masyarakat diperbolehkan menggalang dana untuk membantu ko...

news | 09:15 WIB

Ketua Bidang Kaderisasi dan Keanggotaan Partai Golkar, Zulfikar Arse Sadikin, menegaskan bahwa bencana yang terjadi di A...

news | 08:00 WIB

Salah satu korban kebakaran Ruko Terra Drone di Kemayoran, Jakarta Pusat, yang terjadi pada Selasa siang, diketahui seda...

news | 07:00 WIB

Kementerian Kehutanan (Kemenhut) memberi izin pemanfaatan kayu yang terbawa arus banjir di Sumatera sebagai material dar...

news | 06:00 WIB

Kementerian Sosial (Kemensos) mengoperasikan 39 dapur umum di Aceh, Sumatra Utara, dan Sumatra Barat dengan total belanj...

news | 17:15 WIB

Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Mendes PDT) Yandri Susanto menegaskan bahwa kementerian yang dipimpinnya...

news | 16:15 WIB

Ketua DPR RI Puan Maharani menerima kunjungan Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Anindya Bakrie di Komple...

news | 15:42 WIB