Titiek Soeharto: Perhutanan Sosial Jadi Solusi Nyata Hadapi Krisis Lahan Pertanian

Ketua Komisi IV DPR RI, Siti Hediati Hariyadi atau yang dikenal sebagai Titiek Soeharto, menyebut program perhutanan sosial sebagai solusi nyata untuk mengatasi keterbatasan lahan yang menjadi tantangan besar dalam mewujudkan swasembada pangan nasion

Elara | MataMata.com
Kamis, 10 Juli 2025 | 13:15 WIB
Ketua Komisi IV DPR RI Siti Hediati Hariyadi atau yang akrab disapa Titiek Soeharto (tengah), Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi (kiri), menghadiri kegiatan penanaman jagung serentak di Lahan Perhutanan Sosial yang digelar Polri di Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, Rabu (9/7/2025). ANTARA/HO-Humas Bapanas

Ketua Komisi IV DPR RI Siti Hediati Hariyadi atau yang akrab disapa Titiek Soeharto (tengah), Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi (kiri), menghadiri kegiatan penanaman jagung serentak di Lahan Perhutanan Sosial yang digelar Polri di Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, Rabu (9/7/2025). ANTARA/HO-Humas Bapanas

Matamata.com - Ketua Komisi IV DPR RI, Siti Hediati Hariyadi atau yang dikenal sebagai Titiek Soeharto, menyebut program perhutanan sosial sebagai solusi nyata untuk mengatasi keterbatasan lahan yang menjadi tantangan besar dalam mewujudkan swasembada pangan nasional.

“Tantangan dalam mewujudkan swasembada pangan masih cukup berat, terutama terkait ketersediaan lahan pertanian sehingga program perhutanan sosial bisa menjadi salah satu solusi konkret,” ujar Titiek dalam keterangan di Jakarta, Kamis (10/7).

Ia menjelaskan bahwa perhutanan sosial membuka peluang bagi masyarakat di sekitar kawasan hutan untuk terlibat dalam produksi pangan, sekaligus menjaga kelestarian lingkungan secara berkelanjutan.

Sebagai Ketua Komisi IV DPR yang membidangi pertanian, lingkungan hidup, kehutanan, kelautan, dan perikanan, Titiek optimistis Indonesia mampu menjadi lumbung pangan dunia bila seluruh pemangku kepentingan bersinergi memperkuat ketahanan dan kedaulatan pangan nasional.

“Saya optimis cita-cita Indonesia menjadi lumbung pangan dunia dapat terwujud,” ucapnya.

Optimisme itu disampaikannya usai menghadiri penanaman jagung serentak di lahan perhutanan sosial yang diinisiasi Polri di Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, Rabu (9/7).

Titiek pun menyampaikan apresiasi kepada Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo yang telah menggagas gerakan nasional mendukung swasembada pangan melalui pelibatan aktif jajaran kepolisian.

“Inisiatif Kapolri ini patut kita apresiasi, terlebih dengan keterlibatan Polri dalam seluruh tahapan, mulai pencarian lahan, pendistribusian bibit unggul dan pupuk, penanaman, bantuan alsintan, hingga jaminan pascapanen,” kata Titiek.

Senada dengan itu, Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas), Arief Prasetyo Adi, turut menilai bahwa pemanfaatan lahan perhutanan sosial merupakan langkah strategis untuk mempercepat swasembada jagung dan memperkuat ketahanan pangan.

“Pemanfaatan lahan perhutanan sosial langkah strategis untuk mendukung swasembada jagung,” ujar Arief. (Antara)

Baca Juga: KPK Ungkap Ridwan Kamil Sudah Dipanggil Terkait Kasus Korupsi Bank BJB

×
Zoomed
Berita Terkait TERKINI

Ketua MPR RI Ahmad Muzani menilai dugaan praktik pembalakan liar patut ditelusuri sebagai salah satu faktor yang memperp...

news | 10:15 WIB

Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) menekankan pentingnya penyediaan layanan pemulihan trauma bagi korban ben...

news | 09:15 WIB

Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Erick Thohir meminta Perkumpulan Besar Padel Indonesia (PBPI) untuk segera menyiap...

news | 08:15 WIB

PT Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Timur, Bali, dan Nusa Tenggara (Jatimbalinus) memastikan ketersediaan BBM dan LPG...

news | 07:00 WIB

Ketua MPR RI Ahmad Muzani terlihat memasuki kompleks Istana Kepresidenan Jakarta pada Selasa sore untuk menemui Presiden...

news | 06:00 WIB

Sebanyak 280 pengemudi becak di Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, menerima bantuan becak listrik dari Presiden Prabowo Su...

news | 16:15 WIB

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyatakan akan menindaklanjuti informasi mengenai dugaan aliran uang dari mantan Bup...

news | 15:15 WIB

Pos Komando Tanggap Darurat Bencana Hidrometeorologi Aceh menyampaikan bahwa Pemerintah Provinsi Aceh mendapatkan tambah...

news | 14:00 WIB

Wakil Menteri Transmigrasi (Wamentrans) Viva Yoga Mauladi mengusulkan perubahan kebijakan pemanfaatan kapal asing hasil ...

news | 13:00 WIB

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyatakan telah mengirimkan surat panggilan kepada mantan Gubernur Jawa Barat, Ridwa...

news | 12:05 WIB