Pangdam XXI/Radin Inten Tegaskan Pemecatan bagi Prajurit TNI Terlibat Narkoba dan Judi Online

Panglima Kodam (Pangdam) XXI/Radin Inten, Mayjen TNI Kristomei Sianturi, menegaskan tidak ada toleransi bagi prajurit TNI yang terlibat peredaran maupun penyalahgunaan narkoba. Sanksi tegas berupa pemecatan tidak hormat akan dijatuhkan kepada mereka.

Elara | MataMata.com
Sabtu, 13 September 2025 | 10:30 WIB
Panglima Kodam (Pangdam) XXI/Radin Inten Mayjen TNI Kristomei Sianturi saat berkunjung ke Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu, Jumat, (12/9/2025). ANTARA/Nur Muhamad

Panglima Kodam (Pangdam) XXI/Radin Inten Mayjen TNI Kristomei Sianturi saat berkunjung ke Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu, Jumat, (12/9/2025). ANTARA/Nur Muhamad

Matamata.com - Panglima Kodam (Pangdam) XXI/Radin Inten, Mayjen TNI Kristomei Sianturi, menegaskan tidak ada toleransi bagi prajurit TNI yang terlibat peredaran maupun penyalahgunaan narkoba. Sanksi tegas berupa pemecatan tidak hormat akan dijatuhkan kepada mereka.

"Tidak ada toleransi bagi anggota TNI yang terlibat dalam peredaran maupun penyalahgunaan narkoba, hukumannya sudah jelas dan dipecat," ujar Kristomei saat berkunjung ke Markas Yonif 144/Jaya Yudha Rejang Lebong, Jumat.

Ia menambahkan, langkah tersebut merupakan bentuk komitmen TNI dalam mendukung upaya pemberantasan narkoba di Indonesia. Selain narkoba, Kristomei juga mengingatkan bahaya judi online (judol) yang kini marak di masyarakat.

"Kita memberikan pengertian kepada prajurit TNI bahwa yang namanya judol itu tidak ada yang pernah menang. Hindari karena merusak keluarga, merusak mata pencarian, perekonomian keluarga, membuat keluarga berantakan, ada yang stres dan bunuh diri," katanya.

Menurutnya, algoritma judi online dirancang oleh bandar sehingga pemain mustahil menang. Kemenangan sesekali justru sengaja diberikan untuk memancing pemain agar terus bermain.

Lebih lanjut, Kristomei mengimbau prajurit TNI di Rejang Lebong dan Bengkulu agar menjadi teladan, membantu masyarakat, serta menjadi pelopor kegiatan positif di wilayah masing-masing.

Ia menjelaskan, kunjungannya ke Bengkulu bertujuan meninjau kondisi prajurit di daerah, melakukan pertemuan dengan Forkopimda, serta meninjau markas Brigif Teritorial Pembangunan (TP) 88 Kesatria Bukit Kaba di Kecamatan Padang Ulak Tanding, Kabupaten Rejang Lebong. (Antara)

×
Zoomed
Berita Terkait TERKINI

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memanggil Wakil Sekretaris Jenderal Bidang Kesekretariatan DPP PDI Perjuangan, Yoseph...

news | 12:27 WIB

Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) memanggil 41 perusahaan di Jawa Barat yang belum memenuhi kewajiban program BPJS ...

news | 11:15 WIB

Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi menilai penayangan pesan pemerintah di ruang publik, termasuk bioskop, merupakan...

news | 09:15 WIB

Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi menegaskan distribusi beras program Stabilisasi Pasokan dan Ha...

news | 08:15 WIB

Presiden RI Prabowo Subianto memberikan surat ucapan terima kasih kepada lima menteri Kabinet Merah Putih yang terkena p...

news | 07:00 WIB

Awan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Abdul Muhaimin mendesak Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) segera menetapkan ...

news | 11:46 WIB

Presiden RI Prabowo Subianto bersama Presiden Persatuan Emirat Arab (PEA) Mohammed bin Zayed Al Nahyan (MBZ) mendorong n...

news | 09:30 WIB

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menegaskan bahwa tanggul beton yang berdiri di perairan Cilincing, Jakarta Utar...

news | 08:15 WIB

Presenter Uya Kuya atau Surya Utama bersama artis Sherina Munaf akhirnya menyepakati penyelesaian polemik kepemilikan se...

news | 07:15 WIB

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta berencana membangun studio film di kawasan Perkampungan Budaya Betawi (PBB) Se...

news | 20:56 WIB