Mobil Ganjar Pranowo Tergelincir saat Kunjungi IKN, Seserius Apa Paslon Urut 3 Pindahkan Ibu Kota?

Kondisi tanah masih becek di tengah pembangunan IKN.

Baktora | MataMata.com
Jum'at, 08 Desember 2023 | 15:43 WIB
Potret Harmonis Ganjar Pranowo Bareng Anak dan Istri (Instagram/atikoh.s)

Potret Harmonis Ganjar Pranowo Bareng Anak dan Istri (Instagram/atikoh.s)

Matamata.com - Kandidat calon presiden (capres) Ganjar Pranowo mengunjungi Ibu Kota Negara (IKN) di Kalimantan Timur, Jumat (8/12/2023). Rombongan yang berangkat dari Jakarta itu tiba di lokasi pagi hari di lokasi pembangunan.

Kondisi tanah pembangunan yang becek sempat membuat mobil yang ditumpangi Ganjar Pranowo 'ngedrift'. Hal itu sempat membuat heboh iring-iringan mobil di belakangnya.

Dari unggahan video di Instagram @ganjar_pranowo, mantan Gubernur Jawa Tengah ini mengendarai mobil Pajero Putih bersama rombongan. Saat memasuki kawasan pembangunan, mobilnya tergelincir di jalanan basah. Beruntung, sopir mampu mengendalikan armada tersebut dan kembali melanjutkan perjalanan.

Sejumlah pekerja yang mengetahui Ganjar tiba di lokasi proyek pembangunan IKN, langsung mengerubungi mobil dan berswafoto bersama capres nomor urut 3 tersebut.

Ganjar juga menyapa warga yang telah menunggu di sekitar lokasi, termasuk juga mengunjungi auditorium teknologi yang berada di sekitar IKN.

Melanjutkan pembangunan IKN setelah Jokowi memasang batu pertama, bagaimana kesiapan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD meneruskan program strategis nasional itu jika nanti terpilih menjadi presiden?.

IKN yang terletak di Kalimantan Timur, memang sudah dalam petimbangan yang matang. Selain untuk memindahkan ibu kota Jakarta ke Kalimantan, pemerataan pengembangan wilayah Indonesia juga menjadi alasannya.

Seperti diketahui, pembangunan Indonesia ini terkesan menumpuk di Jakarta. Bahkan yang paling berkembang pesat ada di Pulau Jawa, sementara provinsi lainnya tak signifikan meski tiap tahunnya terus berinovasi untuk warganya.

Ganjar Pranowo sendiri beberapa waktu belakangan mengatakan bakal melanjutkan IKN jika menang di Pilpres 2024.

"IKN ini sebuah konsep yang disiapkan, bahkan sejak zaman Bung Karno, di mana ada perencanaan untuk memindahkan ibu kota," katanya dikutip, Jumat (8/12/2023).

Baca Juga: Potensi Gangguan saat Kampanye Pemilu 2024 bakal Dialami, Ganjar Pranowo Siap Cosplay jadi Kereta Api

Tapi adanya friksi kecil dengan Jokowi tentu mengubah pandangan pembangunannya. Di sisi lain, Ganjar juga sudah punya kendali cukup bagaimana menjalankan pemerintahan nantinya.

Pengamat politik UI, Aditya Perdana bahkan memprediksi rencana pembangunan yang akan dilakoni Ganjar akan berbeda dengan yang diharapkan Jokowi.

"Ganjar tentu memiliki pandangan berbeda dengan Prabowo, karena Ganjar tahu positioning Jokowi tidak ada dengan dia," ungkap Aditya dikutip, Jumat (8/12/2023).

Setiap pemimpin yang akan terpilih tentu sudah menyiapkan gayanya untuk membangun IKN. Namun dari kacamata Aditya, Ganjar dan Mahfud MD belum memiliki keselarasan dalam membangun IKN.

Pemerataan yang dicanangkan Jokowi memang tidak sepenuhnya disetujui oleh seluruh paslon. Anies-Muhaimin salah satunya, meski menyebut akan melanjutkan IKN, mereka juga masih maju mundur untuk memeratakan ekonomi di Kalimantan tersebut.

Terlepas bagaimana IKN akan dikembangkan, masa kampanye ini terus dimanfaatkan setiap masing-masing paslon sebelum habis waktunya. Di tengah kunjungan Ganjar ke Kalimantan, cawapres Mahfud MD tengah berkunjung ke Malaysia untuk bersilaturahmi dengan WNI di negeri Jiran tersebut.

×
Zoomed
Berita Terkait TERKINI

Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa mengungkapkan bahwa proses pembenahan sistem Coretax terus menunjukkan kemajuan, m...

news | 16:48 WIB

Kejaksaan Agung (Kejagung) membenarkan adanya penggeledahan di kantor Bea Cukai oleh tim penyidik Jaksa Agung Muda Bidan...

news | 14:30 WIB

Pemerintah berencana mewajibkan penggunaan bahan bakar minyak (BBM) yang dicampur dengan etanol sebanyak 10 persen atau ...

news | 13:30 WIB

Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka melaksanakan ziarah ke makam ulama besar K.H. Abbas Abdul Jamil atau lebih dikenal...

news | 12:30 WIB

Komisaris Tinggi PBB untuk Hak Asasi Manusia, Volker Turk, menyerukan agar Israel segera mematuhi kewajiban hukum intern...

news | 11:30 WIB

Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka mengumumkan bahwa Presiden Prabowo Subianto telah menyetujui pembentukan Direktora...

news | 10:30 WIB

Ketua Komisi X DPR RI Hetifah Sjaifudian menegaskan bahwa penolakan terhadap keikutsertaan atlet Israel dalam Kejuaraan ...

news | 09:30 WIB

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menegaskan bahwa penetapan selebgram Lisa Mariana Presley Zulkandar (LM) sebagai ters...

news | 08:30 WIB

Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara) membuka peluang investasi bagi para pelaku usaha dan in...

news | 07:30 WIB

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tengah menelusuri dugaan pengondisian mesin electronic data capture (EDC) dalam penyi...

news | 06:20 WIB