Presiden Prabowo Minta KAI Tambah Gerbong dan Tingkatkan Kenyamanan Layanan

Presiden RI Prabowo Subianto menginstruksikan Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia (Persero) Bobby Rasyidin untuk segera meningkatkan kenyamanan stasiun dan menambah jumlah gerbong, menyusul tingginya jumlah penumpang yang mencapai ratusan juta ora

Elara | MataMata.com
Selasa, 04 November 2025 | 11:45 WIB
Presiden RI Prabowo Subianto saat berdialog dengan Direktur Utama PT KAI Bobby Rasyidin di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (3/11/2025). (ANTARA/HO-Sekretariat Kabinet)

Presiden RI Prabowo Subianto saat berdialog dengan Direktur Utama PT KAI Bobby Rasyidin di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (3/11/2025). (ANTARA/HO-Sekretariat Kabinet)

Matamata.com - Presiden RI Prabowo Subianto menginstruksikan Direktur Utama PT Kereta Indonesia (Persero) Bobby Rasyidin untuk segera meningkatkan kenyamanan stasiun dan menambah jumlah gerbong, menyusul tingginya jumlah penumpang yang mencapai ratusan juta orang per tahun.

Pertemuan antara Presiden dan Bobby Rasyidin berlangsung di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (3/11), membahas arah pengembangan transportasi massal, khususnya layanan kereta api nasional.

“Presiden Prabowo memberikan perhatian khusus terhadap transportasi massal, khususnya kereta api, sebagai simbol kemajuan dan peradaban suatu negara,” kata Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya melalui unggahan di media sosial Sekretariat Kabinet di Jakarta.

Teddy menjelaskan, Presiden menginstruksikan Dirut KAI untuk segera memperbaiki dan meningkatkan kualitas layanan transportasi berbasis kereta api, baik dari sisi sarana maupun prasarana, termasuk kenyamanan di stasiun.

“Seluruh layanan perkeretaapian, baik gerbong maupun stasiun, harus aman, bersih, modern, dan nyaman bagi semua penumpang,” demikian pernyataan Sekretariat Kabinet.

Presiden juga menekankan pentingnya menjaga kebersihan gerbong dan memastikan pendingin udara berfungsi optimal guna meningkatkan kenyamanan penumpang.

Selain itu, untuk mengatasi kepadatan penumpang yang mencapai sekitar 1 juta orang per hari, terutama pada layanan KRL Jabodetabek, Presiden mengarahkan agar dilakukan penambahan jumlah gerbong, termasuk gerbong khusus perempuan.

Dengan jumlah pengguna kereta api yang mencapai sekitar 468 juta penumpang setiap tahun, Presiden Prabowo menegaskan perlunya peningkatan layanan yang lebih baik, aman, dan manusiawi bagi masyarakat. (Antara)

×
Zoomed
Berita Terkait TERKINI

Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan menyebut kebijakan penurunan harga eceran tertinggi (HET) pupuk subsidi...

news | 16:08 WIB

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memanggil putri mantan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL), Indira Chunda Thi...

news | 16:00 WIB

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mendalami dugaan pemerasan yang dilakukan Gubernur Riau Abdul Wahid (AW) terhadap sej...

news | 14:15 WIB

Ibu Kota Nusantara (IKN) yang tengah dibangun di wilayah Kabupaten Penajam Paser Utara dan Kabupaten Kutai Kartanegara, ...

news | 14:15 WIB

Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman menegaskan tidak ada toleransi bagi kios atau distributor pupuk yang menjual di at...

news | 12:30 WIB

Menteri Koordinator Pemberdayaan Masyarakat (Menko PM) Muhaimin Iskandar mengatakan Presiden Prabowo Subianto akan mener...

news | 11:30 WIB

Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka menyerahkan bantuan berupa laptop, komputer (PC), dan layanan internet satelit Sta...

news | 10:30 WIB

Menteri Hak Asasi Manusia (HAM) Natalius Pigai memastikan revisi Undang-Undang Nomor 39 Tahun 1999 tentang Hak Asasi Man...

news | 09:15 WIB

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan bahwa permasalahan terkait utang proyek Kereta Cep...

news | 08:00 WIB

Ketua Dewan Gelar, Tanda Jasa, dan Tanda Kehormatan (GTK) Fadli Zon, yang juga menjabat sebagai Menteri Kebudayaan, meny...

news | 07:15 WIB