Dasco: Wacana Pembangunan Ulang Ponpes Al Khoziny dengan APBN Belum Final

Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad, menegaskan bahwa rencana pembangunan ulang Pondok Pesantren (Ponpes) Al Khoziny di Sidoarjo, Jawa Timur, menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) masih sebatas wacana dan belum mencapai kesimpul

Elara | MataMata.com
Kamis, 09 Oktober 2025 | 13:15 WIB
Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad saat diwawancarai di kompleks parlemen, Jakarta, Kamis (9/10/2025). (ANTARA/Bagus Ahmad Rizaldi)

Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad saat diwawancarai di kompleks parlemen, Jakarta, Kamis (9/10/2025). (ANTARA/Bagus Ahmad Rizaldi)

Matamata.com - Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad, menegaskan bahwa rencana pembangunan ulang Pondok Pesantren (Ponpes) Al Khoziny di Sidoarjo, Jawa Timur, menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) masih sebatas wacana dan belum mencapai kesimpulan akhir.

“Mungkin masih belum pada satu kesimpulan,” ujar Dasco usai menghadiri sebuah acara di kompleks parlemen, Jakarta, Kamis (9/10).

Meski demikian, ia menyampaikan bahwa DPR RI mendorong pemerintah, melalui Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat Abdul Muhaimin Iskandar, agar memberikan perhatian terhadap kondisi bangunan pesantren lain yang sudah berdiri cukup lama.

Menurut Dasco, banyak pesantren dengan bangunan tua yang memerlukan dukungan pemerintah untuk mencegah potensi bahaya serupa dengan insiden di Ponpes Al Khoziny.

“Soal ranah hukum kan itu urusan polisi, tapi yang penting kita memitigasi bagaimana pesantren yang ada tidak terjadi lagi seperti itu,” katanya.

Sebagai informasi, bagian mushala Ponpes Al Khoziny yang berdiri sejak tahun 1920 dan menampung sekitar 1.200 santri ambruk hingga menyebabkan 63 korban meninggal dunia. Pemerintah sebelumnya menyatakan akan membangun ulang ponpes tersebut melalui Kementerian Pekerjaan Umum (PU).

Menteri Dody mengatakan, pembangunan ulang itu akan didanai dari APBN, namun tetap membuka kemungkinan adanya bantuan dari pihak swasta. (Antara)

×
Zoomed
Berita Terkait TERKINI

Menteri Koordinator Pangan Zulkifli Hasan mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk turut menyukseskan Program Makan Ber...

news | 17:32 WIB

Majelis Ulama Indonesia (MUI) menetapkan fatwa mengenai pajak berkeadilan sebagai respons atas munculnya persoalan sosia...

news | 17:19 WIB

Direktorat Jenderal Tanaman Pangan Kementerian Pertanian (Kementan) meresmikan kampung peramalan Organisme Pengganggu Tu...

news | 15:15 WIB

Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jawa Barat, Herman Suryatman, mengungkapkan bahwa Jawa Barat menjadi motor utama pere...

news | 14:00 WIB

Wakil Presiden RI, Gibran Rakabuming Raka, menyebut program prioritas Makan Bergizi Gratis (MBG) yang digagas Presiden P...

news | 12:00 WIB

Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Mendiktisaintek) Brian Yuliarto menegaskan bahwa perguruan tinggi harus...

news | 14:30 WIB

Kementerian Kesehatan Brasil melaporkan adanya peningkatan jumlah korban yang mendapatkan perawatan medis akibat insiden...

news | 12:15 WIB

Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) menyatakan komitmennya untuk menindaklanjuti arahan Menko Polkam Jenderal TNI (Purn) ...

news | 10:15 WIB

Para nelayan di kawasan Pantai Baru dan Pantai Kuwaru, Desa Poncosari, Srandakan, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DI...

news | 08:15 WIB

Polda Jawa Tengah melalui Bidang Profesi dan Pengamanan (Propam) kini menyediakan saluran pelaporan digital bernama Duma...

news | 06:00 WIB