Menhan Ajak Mahasiswa Indonesia di Australia Pulang Demi Bangun Negeri

Menteri Pertahanan (Menhan) Sjafrie Sjamsoeddin mengimbau mahasiswa Indonesia yang tengah menempuh pendidikan di Australia untuk kembali ke Tanah Air setelah menyelesaikan studinya, guna berkontribusi bagi kemajuan bangsa.

Elara | MataMata.com
Kamis, 28 Agustus 2025 | 08:00 WIB
Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin saat memberikan arahan kepada para mahasiswa Indonesia di Australia, Rabu (27/8/2025) . ANTARA/HO-Humas Kemenhan

Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin saat memberikan arahan kepada para mahasiswa Indonesia di Australia, Rabu (27/8/2025) . ANTARA/HO-Humas Kemenhan

Matamata.com - Menteri Pertahanan (Menhan) Sjafrie Sjamsoeddin mengimbau mahasiswa Indonesia yang tengah menempuh pendidikan di Australia untuk kembali ke Tanah Air setelah menyelesaikan studinya, guna berkontribusi bagi kemajuan bangsa.

"Kepada para mahasiswa, carilah ilmu setinggi-tingginya di Australia. Setelah kalian mendapatkan ilmu yang bermanfaat dan sukses dalam pendidikan, kembalilah ke negaramu Indonesia," ujar Sjafrie dalam jamuan makan malam bersama perwakilan KBRI dan mahasiswa Indonesia saat kunjungannya ke Australia, sebagaimana dikutip dari siaran pers resmi Kemenhan, Kamis.

Menurut Sjafrie, Indonesia membutuhkan generasi muda berkualitas dengan latar belakang keilmuan yang mumpuni untuk menciptakan berbagai inovasi yang dapat memajukan negara.

Ia menegaskan, generasi muda tidak seharusnya terbawa arus slogan di media sosial yang mendorong untuk menetap di luar negeri. Sebaliknya, ilmu dan pengalaman yang diperoleh di luar negeri sebaiknya dibawa pulang untuk membangun bangsa.

"Terapkan apa yang telah kalian dapatkan di luar negeri untuk membangun bangsa kita," tegasnya.

Kunjungan Menhan ke Australia juga dimanfaatkan untuk melakukan pertemuan bilateral dengan Menteri Pertahanan Australia. Pertemuan tersebut membahas berbagai kerja sama, khususnya di bidang pertahanan, demi memperkuat kemampuan militer kedua negara. (Antara)

×
Zoomed
Berita Terkait TERKINI

Sebanyak 280 pengemudi becak di Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, menerima bantuan becak listrik dari Presiden Prabowo Su...

news | 16:15 WIB

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyatakan akan menindaklanjuti informasi mengenai dugaan aliran uang dari mantan Bup...

news | 15:15 WIB

Pos Komando Tanggap Darurat Bencana Hidrometeorologi Aceh menyampaikan bahwa Pemerintah Provinsi Aceh mendapatkan tambah...

news | 14:00 WIB

Wakil Menteri Transmigrasi (Wamentrans) Viva Yoga Mauladi mengusulkan perubahan kebijakan pemanfaatan kapal asing hasil ...

news | 13:00 WIB

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyatakan telah mengirimkan surat panggilan kepada mantan Gubernur Jawa Barat, Ridwa...

news | 12:05 WIB

Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) mencatat sebanyak 6.334 penyelenggara, yang terdiri dari perusahaan hingga kement...

news | 10:30 WIB

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia disebut akan melakukan evaluasi terhadap aktivitas pertam...

news | 09:15 WIB

Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) RI membuka dapur umum bagi warga terdampak banjir di Dusun Meunasah Krueng, Gampong M...

news | 08:15 WIB

Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) Republik Indonesia menyalurkan bantuan kemanusiaan seberat dua ton untuk ma...

news | 07:00 WIB

Presiden Prabowo Subianto memastikan pemerintah akan membantu memperbaiki rumah warga yang rusak akibat banjir bandang d...

news | 06:00 WIB