Akhir Pekan Rawan Kriminal, Polres Metro Tangerang Intensifkan Patroli Malam

Guna menekan angka kejahatan yang kerap meningkat saat akhir pekan, Polres Metro Tangerang Kota menjadikan patroli malam sebagai agenda rutin. Langkah ini ditujukan untuk mencegah berbagai potensi gangguan keamanan seperti tawuran, balap liar, preman

Elara | MataMata.com
Minggu, 27 Juli 2025 | 09:30 WIB
Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Pol Raden Muhammad Jauhari saat berbincang dengan warga yang sedang duduk di warung dalam memastikan keamanan lingkungan dan bebas dari premanisme. ANTARA/HO-Polres Metro Tangerang

Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Pol Raden Muhammad Jauhari saat berbincang dengan warga yang sedang duduk di warung dalam memastikan keamanan lingkungan dan bebas dari premanisme. ANTARA/HO-Polres Metro Tangerang

Matamata.com - Guna menekan angka kejahatan yang kerap meningkat saat akhir pekan, Polres Metro Tangerang Kota menjadikan patroli malam sebagai agenda rutin. Langkah ini ditujukan untuk mencegah berbagai potensi gangguan keamanan seperti tawuran, balap liar, premanisme, hingga aksi geng motor.

 

"Kegiatan patroli cipta kondisi di malam akhir pekan untuk mengantisipasi potensi kriminalitas dan juga upaya pencegahan preemtif sampai preventif," ujar Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Pol Raden Muhammad Jauhari di Tangerang, Minggu (27/7).

 

Sebanyak 228 personel gabungan dari unsur Polri, TNI, Satpol PP, Senkom, hingga Pokdarkamtibmas dikerahkan dalam patroli yang berlangsung pada Sabtu (26/7) malam. Operasi difokuskan pada titik-titik yang dinilai rawan aksi kriminal, seperti Taman Elektrik Pusat Pemerintahan, Alun-Alun Ahmad Yani, dan sejumlah lokasi yang sering dijadikan tempat berkumpul warga.

 

Kombes Pol Jauhari juga menegaskan bahwa pihaknya akan bersikap tegas terhadap pelaku kejahatan, terutama yang melibatkan unsur kekerasan atau membahayakan nyawa.

 

"Untuk kriminal, kita tidak akan ragu-ragu menindak tegas pelaku-pelaku yang melakukan tindak pidana, baik itu pidana kekerasan ataupun yang merugikan nyawa manusia lainnya. Kita wajib tindak tegas," tegasnya.

 

Baca Juga: Dukungan Prancis ke Palestina Dinilai Buka Jalan Baru bagi Perdamaian Dunia

Meski pendekatan humanis tetap diutamakan, patroli malam dilakukan dalam kesiagaan penuh selama 24 jam. Kapolres pun mengajak masyarakat berperan aktif menjaga keamanan dengan melaporkan segala aktivitas mencurigakan ke layanan darurat.

 

"Polri siap 24 jam untuk melayani masyarakat. Laporkan ke 110 bila mengetahui informasi atau menjadi korban tindak pidana kekerasan maupun kriminalitas lainnya," tambahnya.

 

Untuk meningkatkan efektivitas, Polres Metro Tangerang Kota akan melakukan evaluasi mingguan terhadap pola patroli, metode pendekatan, hingga pemetaan titik rawan. Kegiatan preemtif seperti "Goes to Campus", "Ngopi Kamtibmas", hingga patroli dari rumah ke rumah juga menjadi bagian dari strategi jangka panjang.

 

"Mari bersama-sama menjaga Kamtibmas di wilayah Polres Metro Tangerang Kota dengan wujud kerjasama yang baik dan kita harapkan tercapai," pungkasnya. (Antara)

×
Zoomed
Berita Terkait TERKINI

Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Nusron Wahid menyatakan bahwa empat visi Presi...

news | 17:00 WIB

Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Pemprov Jabar) akan menerbitkan surat edaran (SE) kepada para guru agar tidak memberikan...

news | 16:15 WIB

Presiden Prabowo Subianto menerima surat kepercayaan dari 12 duta besar luar biasa dan berkuasa penuh (LBBP) negara saha...

news | 15:15 WIB

Badan Gizi Nasional (BGN) tengah melakukan verifikasi berlapis terhadap 14.403 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) ya...

news | 13:58 WIB

Kementerian Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) mengapresiasi platform e-commerce Shopee yang dinilai telah mematuhi...

news | 13:15 WIB

Menteri Koordinator Bidang Hukum, HAM, Imigrasi, dan Pemasyarakatan Yusril Ihza Mahendra menekankan pentingnya memperkua...

news | 11:47 WIB

PT Pupuk Indonesia (Persero) merevitalisasi sejumlah pabrik pupuk berusia tua guna meningkatkan efisiensi produksi dan m...

news | 10:15 WIB

Dua akademisi menilai mantan Presiden Soeharto layak diberikan gelar pahlawan nasional karena dinilai berjasa besar bagi...

news | 09:15 WIB

Utusan Khusus Presiden Bidang Energi dan Perubahan Iklim Hashim Djojohadikusumo menegaskan bahwa Pemerintah Indonesia be...

news | 08:15 WIB

Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) mengimbau manajemen PT Multistrada Arah Sarana (MAS), produsen ban Michelin, dan ...

news | 07:15 WIB