Mengulik Sosok Kenneth Matthew, Bayi Jenius yang Dijuluki Bocah Kalkulus saat Bertemu Prabowo Subianto

Ken panggilan akrabnya lebih tertarik dengan buku ketimbang mainan.

Baktora | MataMata.com
Jum'at, 08 Desember 2023 | 17:32 WIB
Bocah jenius, Kenneth Matthew yang viral bisa sebutkan anatomi tubuh manusia. (TikTok/@imchika21)

Bocah jenius, Kenneth Matthew yang viral bisa sebutkan anatomi tubuh manusia. (TikTok/@imchika21)

Matamata.com - Masa kampanye masih dimanfaatkan oleh masing-masing paslon yang akan bertarung di Pemilu 2024. Termasuk capres nomor urut 2 Prabowo Subianto yang baru-baru ini bertemu dengan bocah jenius, Kenneth Matthew yang pernah viral beberapa waktu lalu.

Sosok Kenneth Matthew memang masih awam di telinga beberapa masyarakat, namun sebutan 'Kenkulus' sudah cukup dikenal. Pasalnya anak kecil yang baru bertemu dengan Prabowo Subianto tersebut sudah hafal dengan huruf alphabet, bahkan mengenal organ dalam tubuh manusia hingga tertarik dengan kalkulus.

Lalu siapa Kenneth Matthew sebenarnya?. Apakah memang kejeniusannya berasal dari kedua orang tuanya hingga menjadi viral di media sosial?.

Bocah yang akrab dipanggil Ken ini baru berusia 1 tahun 9 bulan. Lahir dari pasangan orang tua Kevin dan Chika, Ken sudah menunjukkan kepiawaiannya dalam berbicara dan menyebutkan proses pencernaan manusia saat usia 1 tahun 4 bulan.

Ken melalui cerita Chika saat berbincang dengan aktor Denny Sumargo di kanal YouTube Curhat Bang Denny Sumargo, tiba-tiba bisa menyebutkan bagaimana makanan bisa dicerna oleh tubuh manusia.

"Jadi pas dia makan, aku bilang, makanannya masuk ke multu. Lalu dia lanjutin, terus kerongkongan, terus lambung. Di situ aku kaget banget," kata Chika dikutip dari kanal YouTube Denny Sumargo, Jumat (8/12/2023).

Tidak ada yang salah dari diri Kenneth. Chika dan suaminya rutin memeriksakan anak mereka ke rumah sakit untuk imunisasi. Dokter pun tidak menemukan tanda-tanda yang berbeda dari Ken.

Chika mengatakan bahwa Ken seperti anak bayi pada umumnya, namun daya tangkapnya memang cukup baik. Hal itu bisa jadi karena faktor asupan gizi serta stimulasi yang diberikan orang terdekatnya.

×
Zoomed
Berita Terkait TERKINI

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menelusuri dugaan penyaluran dana program tanggung jawab sosial perusahaan (corporate...

news | 15:15 WIB

Kuasa hukum mantan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, Nadiem Makarim, Hotman Paris Hutapea, menegaska...

news | 14:15 WIB

Pemerintah China menepis tuduhan Presiden Amerika Serikat Donald Trump yang menuding adanya konspirasi antara China, Rus...

news | 13:00 WIB

Raja Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat Sri Sultan Hamengku Buwono X memimpin prosesi "Jejak Banon" dalam rangkaian Hajad...

news | 11:15 WIB

Perum Bulog memastikan kualitas stok cadangan beras pemerintah (CBP) yang mencapai 3,9 juta ton tetap terjaga demi menja...

news | 10:00 WIB

Presiden RI Prabowo Subianto menekankan pentingnya pemerataan investasi dan penciptaan lapangan kerja di seluruh daerah,...

news | 09:15 WIB

Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi menyampaikan bahwa pagu anggaran Kementerian Perhubungan (Kemenhub) tahun ...

news | 08:15 WIB

Sivitas akademika Universitas Diponegoro (Undip) Semarang yang terdiri atas rektor, wakil rektor, dekan, wakil dekan, de...

news | 07:15 WIB

Penasihat Khusus Presiden bidang Pertahanan Nasional Jenderal (Purn) Dudung Abdurachman angkat bicara terkait isu yang m...

news | 19:15 WIB

Menteri Hak Asasi Manusia (HAM) Natalius Pigai menurunkan tim khusus untuk menangani pemulihan korban aksi demonstrasi d...

news | 18:00 WIB
Tampilkan lebih banyak