Bulog Jamin Stok Beras di Tanah Papua Capai 31 Ribu Ton

Perum Bulog Kanwil Papua dan Papua Barat memastikan persediaan beras di gudang yang tersebar di enam provinsi di wilayah Tanah Papua dalam kondisi melimpah.

Elara | MataMata.com
Selasa, 12 Agustus 2025 | 15:30 WIB
Warga Sentani, Kabupaten Jayapura, Papua, antre membeli beras saat pelaksanaan Gerakan Pangan urah (GPM) yang dilaksanakan Polda Papua. ANTARA/HO/Humas Polda Papua

Warga Sentani, Kabupaten Jayapura, Papua, antre membeli beras saat pelaksanaan Gerakan Pangan urah (GPM) yang dilaksanakan Polda Papua. ANTARA/HO/Humas Polda Papua

Matamata.com - Perum Bulog Kanwil Papua dan Papua Barat memastikan persediaan beras di gudang yang tersebar di enam provinsi di wilayah Tanah Papua dalam kondisi melimpah.

“Masyarakat tidak perlu khawatir karena persediaan beras di gudang Bulog melimpah yakni mencapai sebanyak 31 ribu ton,” ujar Kepala Perum Bulog Kanwil Papua dan Papua Barat, Ahmad Mustari, di Jayapura, Selasa (12/8).

Ia menjelaskan, stok tersebut tersimpan di gudang Bulog yang berada di Papua, Papua Pegunungan, Papua Tengah, Papua Selatan, Papua Barat, dan Papua Barat Daya.

Terkait kebutuhan beras untuk Gerakan Pangan Murah (GPM), Ahmad Mustari menegaskan pihaknya siap memenuhi berapapun permintaan selama kegiatan berlangsung.
“Bulog siap menyuplai berapa banyak yang dibutuhkan termasuk saat Polda Papua dan jajaran melaksanakan GPM,” katanya.

Secara terpisah, Dirbinmas Polda Papua Kombes Erick Kadir Suli mengungkapkan bahwa dalam rangka menyambut HUT RI ke-80, Polda Papua bersama jajarannya menggelar GPM dengan menggandeng Bulog dan pelaku UMKM.


“Berbagai kebutuhan sehari-hari masyarakat dijual dengan harga yang relatif lebih murah,” ujar Kombes Erick. (Antara)

×
Zoomed
Berita Terkait TERKINI

Israel menghentikan operasi militernya di Kota Gaza setelah pihak yang bertikai sepakat menjalankan rencana perdamaian y...

news | 12:15 WIB

Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Mendiktisaintek) Brian Yuliarto mendorong perguruan tinggi di Indonesia...

news | 10:15 WIB

Gubernur Jawa Barat (Jabar) Dedi Mulyadi mengeluarkan surat edaran yang mengajak aparatur sipil negara (ASN), siswa, hin...

news | 10:14 WIB

Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman menegaskan hilirisasi menjadi strategi penting dalam mendorong pertumbuhan ekspor,...

news | 08:00 WIB

Penyanyi ternama Malaysia, Siti Nurhaliza, mendesak pembebasan relawan kemanusiaan Global Sumud Flotilla (GSF) yang dita...

news | 07:15 WIB

Kiper Cremonese, Emil Audero, dipastikan tidak bisa memperkuat timnas Indonesia pada dua laga putaran keempat kualifikas...

news | 16:59 WIB

Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menegaskan besaran dana mengendap pemerintah di Bank Indonesia (BI) tidak memiliki nilai...

news | 16:15 WIB

Menteri Haji dan Umrah Mochamad Irfan Yusuf atau Gus Irfan melakukan audiensi dengan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) ...

news | 15:15 WIB

Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) memastikan insiden kebakaran yang melanda Hunian Pekerja Konstruksi (HPK) Satu Tower 1...

news | 13:15 WIB

Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi) melalui Direktorat Jenderal Pengawasan Ruang Digital resmi membekukan se...

news | 12:15 WIB