Satu Polisi Gugur Saat Amankan Pernikahan Anak Dedi Mulyadi di Garut

Kepolisian Daerah Jawa Barat mengonfirmasi bahwa seorang anggota polisi gugur saat bertugas mengamankan acara hiburan rakyat dalam rangka pernikahan anak Dedi Mulyadi, yang digelar di Lapangan Oto Iskandar Dinata, Kabupaten Garut.

Elara | MataMata.com
Jum'at, 18 Juli 2025 | 18:47 WIB
Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Hendra Rochmawan saat memberikan keterangan di Kota Bandung, Jawa Barat, Jumat (18/7/2025). (ANTARA/Rubby Jovan)

Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Hendra Rochmawan saat memberikan keterangan di Kota Bandung, Jawa Barat, Jumat (18/7/2025). (ANTARA/Rubby Jovan)

Matamata.com - Kepolisian Daerah Jawa Barat mengonfirmasi bahwa seorang anggota polisi gugur saat bertugas mengamankan acara hiburan rakyat dalam rangka pernikahan anak Dedi Mulyadi, yang digelar di Lapangan Oto Iskandar Dinata, Kabupaten Garut.

Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Hendra Rochmawan, menyampaikan bahwa anggota yang gugur bernama Cecep, personel Bhabinkamtibmas dari jajaran Polres Garut.

“Anggota kami gugur atas nama Cecep, anggota Bhabinkamtibmas Polsek di Polres Garut,” kata Hendra di Bandung, Jumat (18/7).

Menurut Hendra, Cecep sebelumnya aktif mengatur alur tamu yang memadati pintu masuk area panggung hiburan dalam pernikahan Maula Akbar Mulyadi Putra dan Putri Karlina, Wakil Bupati Garut.

Ia bahkan sempat membantu seorang warga yang pingsan akibat kerumunan massa. Setelah situasi mulai terkendali, Cecep beristirahat, namun tiba-tiba pingsan dan meninggal dunia di lokasi sebelum sempat mendapat pertolongan medis.

“Setelah acara berjalan lancar, baik, tidak ada kerumunan, yang bersangkutan kemudian istirahat, duduk. Di saat yang bersangkutan itu beristirahat dan pingsan kemudian meninggal dunia,” jelasnya.

Selain Cecep, dua warga sipil juga dilaporkan meninggal dalam kejadian yang sama. Namun, hingga kini identitas keduanya masih menunggu konfirmasi dari Polres Garut.

“Kemudian informasi yang kita dapatkan dari Polres Garut, bersama juga, ada dua masyarakat yang meninggal dunia. Untuk identitas masih menunggu konfirmasi,” tambahnya.

Pihak Polda Jabar kini tengah berkoordinasi dengan panitia penyelenggara untuk mengevaluasi sistem keamanan, termasuk manajemen kerumunan pada acara serupa ke depan.

“Kemudian kami koordinasikan kembali untuk pengamanan ini oleh penyelenggara acara, bagaimana proses dari perencanaan juga kegiatan ini,” pungkas Hendra. (Antara)

Baca Juga: Vonis 4,5 Tahun Penjara untuk Tom Lembong dalam Kasus Korupsi Gula

×
Zoomed
Berita Terkait TERKINI

Wakil Menteri Pertanian Sudaryono menegaskan bahwa pemerintah memusatkan agenda besar pada 2026 untuk mewujudkan swasemb...

news | 12:00 WIB

Menteri Koordinator Bidang Hukum, HAM, Imigrasi, dan Pemasyarakatan (Menko Kumham Imipas) Yusril Ihza Mahendra menyataka...

news | 11:15 WIB

Menteri Sosial Saifullah Yusuf atau Gus Ipul menegaskan bahwa masyarakat diperbolehkan menggalang dana untuk membantu ko...

news | 09:15 WIB

Ketua Bidang Kaderisasi dan Keanggotaan Partai Golkar, Zulfikar Arse Sadikin, menegaskan bahwa bencana yang terjadi di A...

news | 08:00 WIB

Salah satu korban kebakaran Ruko Terra Drone di Kemayoran, Jakarta Pusat, yang terjadi pada Selasa siang, diketahui seda...

news | 07:00 WIB

Kementerian Kehutanan (Kemenhut) memberi izin pemanfaatan kayu yang terbawa arus banjir di Sumatera sebagai material dar...

news | 06:00 WIB

Kementerian Sosial (Kemensos) mengoperasikan 39 dapur umum di Aceh, Sumatra Utara, dan Sumatra Barat dengan total belanj...

news | 17:15 WIB

Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Mendes PDT) Yandri Susanto menegaskan bahwa kementerian yang dipimpinnya...

news | 16:15 WIB

Ketua DPR RI Puan Maharani menerima kunjungan Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Anindya Bakrie di Komple...

news | 15:42 WIB

Menteri Pertanian sekaligus Kepala Badan Pangan Nasional Andi Amran Sulaiman menyetujui permohonan tambahan beras sebany...

news | 14:15 WIB