HAM PBB Investigasi Pembunuhan 25 Warga Sipil di Ukraina

Kantor hak asasi manusia (HAM) PBB menyesalkan kematian 25 warga sipil yang ditembak di Kota Donetsk Ukraina yang saat ini berada di bawah kendali Rusia.

Riki Chandra | MataMata.com
Selasa, 23 Januari 2024 | 12:08 WIB
Kantor Dewan HAM PBB di Jenewa. [Dok.Antara]

Kantor Dewan HAM PBB di Jenewa. [Dok.Antara]

Matamata.com - Kantor hak asasi manusia (HAM) PBB menyesalkan kematian 25 warga sipil yang ditembak di Kota Donetsk Ukraina yang saat ini berada di bawah kendali Rusia.

"Kami menyesalkan pembunuhan warga sipil dalam serangan di Kota Donetsk Ukraina yang diduduki kemarin, ketika dua pasar lokal dan daerah perumahan di dekatnya diserang," kata Juru Bicara HAM Ravina Shamdasani dalam sebuah pernyataan pada Senin (22/1/2024).

Shamdasani mengatakan, kantor HAM berusaha memperoleh lebih banyak informasi mengenai serangan itu meski kantor tersebut tidak memiliki akses ke Donetsk dan wilayah Ukraina lain yang diduduki Rusia.

"Investigasi yang menyeluruh, cepat dan independen penting dilakukan untuk menentukan fakta dan pertanggungjawaban atas serangan ini," katanya.

"Penyelidikan harus menentukan apakah serangan ini melanggar hukum yang berlaku mengenai perilaku permusuhan, dengan tujuan untuk memastikan akuntabilitas."

Dia menyebutkan bahwa Komisaris Tinggi PBB untuk HAM Volker Türk menekankan bahwa hukum humaniter internasional harus dihormati secara ketat.

Juru bicara tersebut meminta pihak-pihak yang terlibat konflik untuk mengambil semua tindakan pencegahan yang diperlukan untuk menghindari korban sipil dan melindungi warga sipil dari bahaya.

Sedikitnya 25 orang tewas dan 20 lainnya luka-luka pada Minggu akibat penembakan tersebut. (Antara)

×
Zoomed
Berita Terkait TERKINI

Pelatih timnas Indonesia, Patrick Kluivert, berharap Calvin Verdonk segera pulih agar dapat memperkuat skuad Garuda saat...

news | 17:00 WIB

Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) menegaskan penolakannya terhadap rencana kehadiran atlet senam asal Israel yang di...

news | 16:15 WIB

Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menegaskan komitmennya dalam mempercepat pembangunan fisik Koperasi Desa/Kelurahan (Kopd...

news | 15:15 WIB

Kementerian Sosial (Kemensos) memastikan bahwa setiap Keluarga Penerima Manfaat (KPM) diperbolehkan menerima lebih dari ...

news | 14:15 WIB

Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad, menegaskan bahwa rencana pembangunan ulang Pondok Pesantren (Ponpes) Al Khoziny d...

news | 13:15 WIB

Ketua DPR RI Puan Maharani menyampaikan apresiasi kepada para istri Anggota DPR RI yang tetap mendampingi suaminya di te...

news | 11:55 WIB

Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Antonio Guterres menyampaikan apresiasinya atas tercapainya kesepak...

news | 10:00 WIB

Pelatih tim nasional Indonesia, Patrick Kluivert, memuji semangat juang anak asuhnya meski harus mengakui keunggulan Ara...

news | 09:15 WIB

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) meluruskan pemberitaan sebelumnya terkait kasus dugaan korupsi penentuan kuota dan pe...

news | 08:15 WIB

Kepala Badan Pengaturan Badan Usaha Milik Negara (BP BUMN) Dony Oskaria menyampaikan bahwa kerja sama antara lembaganya ...

news | 07:15 WIB