Daftar Paket Bantuan Militer AS untuk Ukraina Senilai Rp 3,1 Triliun, Siap Lawan Rusia!

Amerika Serikat (AS) mengucurkan paket bantuan militer tambahan sebesar 200 juta dolar AS atau setara Rp 3,1 triliun.

Riki Chandra | MataMata.com
Rabu, 13 Desember 2023 | 17:49 WIB
Presiden AS Joe Biden (kanan) bertemu dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy (kiri) di Gedung Putih di Washington DC, Amerika Serikat, 21 Desember 2022. [Dok.Antara]

Presiden AS Joe Biden (kanan) bertemu dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy (kiri) di Gedung Putih di Washington DC, Amerika Serikat, 21 Desember 2022. [Dok.Antara]

Matamata.com - Amerika Serikat (AS) mengucurkan paket bantuan militer tambahan sebesar 200 juta dolar AS atau setara Rp 3,1 triliun untuk Ukraina. Bantuan yang diumumkan pada Selasa (13/12/2023) itu diberikan untuk kebutuhan penting keamanan dan pertahanan Ukraina.

"Komitmen AS untuk mendukung Ukraina melawan serangan Rusia tak tergoyahkan," ujar Menteri Pertahanan AS, Lloyd Austin pada media sosial X, dikutip dari Antara, Rabu (13/12/2023).

Menurut pernyataan yang dikeluarkan Kementerian Pertahanan AS, paket bantuan tersebut termasuk tambahan kemampuan pertahanan udara, amunisi artileri, senjata anti-tank, dan perlengkapan lain untuk membantu Ukraina melawan Rusia.

Pernyataan tersebut dirilis saat Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy sedang mengunjungi Gedung Putih untuk bertemu mitranya, Presiden AS Joe Biden.

"Saya baru saja menandatangani penarikan 200 juta dolar AS lagi dari Departemen Pertahanan untuk Ukraina, dan itu akan segera dilakukan," ujar Biden kepada wartawan disela pertemuannya dengan Zelenskyy di Ruang Oval.

Zelensky menunjukkan bahwa dia senang dengan bantuan militer tersebut.

"Saya berterima kasih kepada AS atas dukungannya yang teguh terhadap Ukraina, termasuk paket bantuan militer senilai 200 juta dolar AS yang diumumkan hari ini," katanya.

×
Zoomed
Berita Terkait TERKINI

Menteri Pemuda dan Olahraga Erick Thohir memberikan pesan khusus kepada Kontingen Indonesia yang akan berlaga pada SEA G...

news | 17:30 WIB

Satuan Tugas Penertiban Kawasan Hutan (Satgas PKH) mulai menelusuri dugaan kerusakan hutan yang menjadi pemicu banjir da...

news | 16:15 WIB

Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mengungkapkan terdapat 23 izin pertambangan yang berada di wilayah ter...

news | 15:36 WIB

Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa menyampaikan bahwa pemerintah masih menunggu pengajuan resmi tambahan anggaran dar...

news | 14:00 WIB

Seorang pelajar MTs Negeri 3 Banyuwangi, Jawa Timur, Reyno Felix Altair Hidayat, berhasil meraih prestasi membanggakan d...

news | 13:00 WIB

Kementerian Agama melalui Pusat Pembiayaan Pendidikan Agama dan Pendidikan Keagamaan (Puspenma) bersama Lembaga Pengelol...

news | 12:00 WIB

Bupati Aceh Timur Minta Hunian Darurat untuk Korban Banjir Lokop...

news | 11:15 WIB

Sekitar 800 mahasiswa dari Universitas Palangka Raya (UPR) bersama sejumlah perguruan tinggi lain di Kalimantan Tengah m...

news | 08:30 WIB

Pemerintah akan mengaktifkan perangkat Very Small Aperture Terminal (VSAT), yakni stasiun bumi telekomunikasi berukuran ...

news | 07:30 WIB

Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka menyampaikan belasungkawa atas musibah banjir bandang dan tanah longsor yang me...

news | 06:00 WIB