Menag Ajak Guru Madrasah Perkuat Pendidikan Beradab Berlandaskan Nilai Pancasila

Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar mengajak seluruh guru madrasah di Indonesia, termasuk di Cirebon, Jawa Barat, untuk mewujudkan pendidikan yang beradab sesuai nilai-nilai Pancasila.

Elara | MataMata.com
Kamis, 13 November 2025 | 06:00 WIB
Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar (tengah) saat memberikan keterangan di UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon, Jawa Barat, Rabu (12/11/2025). ANTARA/Fathnur Rohman.

Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar (tengah) saat memberikan keterangan di UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon, Jawa Barat, Rabu (12/11/2025). ANTARA/Fathnur Rohman.

Matamata.com - Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar mengajak seluruh guru madrasah di Indonesia, termasuk di Cirebon, Jawa Barat, untuk mewujudkan pendidikan yang beradab sesuai nilai-nilai Pancasila.

Menag menyampaikan, para guru madrasah telah menunjukkan dedikasi tinggi dalam membentuk karakter peserta didik yang santun dan tawadhu.

“Solidnya para guru mengajar dengan batin, mengajar dengan ikhlas, dan melahirkan anak-anak yang tawadhu, santun, hormat, dan beradab,” ujarnya usai menghadiri acara Kick Off Hari Guru Nasional 2025 di UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon, Rabu (12/11).

Ia menuturkan, ribuan guru madrasah telah mengikuti kegiatan Kick Off Hari Guru Nasional 2025, baik secara luring maupun daring.

Menurut Menag, kegiatan tersebut menjadi momentum penting untuk membuka lembaran baru dalam dunia pendidikan, terutama bagi guru madrasah yang berperan sebagai ujung tombak pembentukan karakter bangsa.

Menag juga menyampaikan apresiasinya atas perhatian pemerintah terhadap kesejahteraan guru, khususnya tenaga pendidik di madrasah.

Ia menyebutkan, pemerintah pusat telah memberikan dukungan signifikan bagi peningkatan kompetensi guru madrasah, bahkan anggaran yang dialokasikan tahun ini meningkat dibanding tahun sebelumnya.

“Dulu kita tidak punya anggaran untuk melakukan upgrading pendidikan ke profesi guru, tapi sekarang sudah ada. Lumayan besar, peningkatannya sampai 800 persen,” katanya.
Selain dukungan dari pemerintah pusat, Menag menambahkan, pemerintah daerah juga mulai memberikan perhatian lebih terhadap pengembangan madrasah.

“Banyak kota dan kabupaten kini tertarik mendirikan madrasah karena melihat kualitasnya yang semakin baik,” ujarnya.

Ia optimistis seluruh insan pendidikan dapat menjadikan nilai kemanusiaan dan keberadaban sebagai landasan utama dalam mendidik generasi muda. (Antara)

Baca Juga: PBNU Sesalkan Perilaku Gus Elham yang Dinilai Tak Cerminkan Akhlakul Karimah

×
Zoomed
Berita Terkait TERKINI

Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) menyesalkan tindakan dan perilaku pendakwah Elham Yahya Luqman atau Gus Elham yang...

news | 17:30 WIB

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memeriksa Sekretaris Utama Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) RI, Subhan Cholid, seba...

news | 16:15 WIB

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyampaikan, lebih dari 52 juta orang telah mengikuti program Cek Kesehatan Grati...

news | 15:15 WIB

Presiden Prabowo Subianto memerintahkan Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi untuk berkoordinasi dengan k...

news | 14:20 WIB

Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman menilai kenaikan harga telur ayam saat ini merupakan dampak positif dari program M...

news | 13:00 WIB

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia menyampaikan bahwa pemerintah akan menetapkan lokasi proy...

news | 12:00 WIB

Kementerian Haji dan Umrah Republik Indonesia menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan Kementerian Haji dan Umrah Ke...

news | 10:15 WIB

Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa meninjau proses pemeriksaan barang impor di Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea da...

news | 09:15 WIB

Tim penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) membawa tiga koper berisi dokumen usai menggeledah kompleks kantor Pemer...

news | 08:00 WIB

Direktur Utama Perum Bulog Ahmad Rizal Ramdhani menyebut rancangan Peraturan Presiden (Perpres) tentang percepatan pemba...

news | 07:00 WIB