Propam Polri Periksa Tujuh Anggota Brimob Terkait Rantis Tabrak Ojol

Divisi Profesi dan Pengamanan (Propam) Polri mengamankan tujuh anggota Satuan Brimob Polda Metro Jaya usai insiden kendaraan taktis (rantis) yang menabrak pengemudi ojek online (ojol) saat aksi demonstrasi berujung ricuh.

Elara | MataMata.com
Jum'at, 29 Agustus 2025 | 07:00 WIB
Kadiv Propam Polri Irjen Pol Abdul Karim (kedua kanan) bersama Kapolda Metro Jaya Irjen Asep Edi Suheri saat memberi keterangan kepada media di Jakarta, Jumat (29/8/2025). ANTARA/Khaerul Izan.

Kadiv Propam Polri Irjen Pol Abdul Karim (kedua kanan) bersama Kapolda Metro Jaya Irjen Asep Edi Suheri saat memberi keterangan kepada media di Jakarta, Jumat (29/8/2025). ANTARA/Khaerul Izan.

Matamata.com - Divisi Profesi dan Pengamanan (Propam) Polri mengamankan tujuh anggota Satuan Brimob Polda Metro Jaya usai insiden kendaraan taktis (rantis) yang menabrak pengemudi ojek online (ojol) saat aksi demonstrasi berujung ricuh.

Kadiv Propam Polri Irjen Pol Abdul Karim menegaskan, ketujuh anggota tersebut tengah menjalani pemeriksaan internal.

"Saat ini tujuh pelaku sudah diamankan dan dalam proses pemeriksaan," ujar Irjen Pol Karim di Jakarta, Jumat (29/8).
Karim menjelaskan, para anggota Brimob itu diketahui berada di dalam rantis saat kejadian berlangsung. Mereka kini dimintai keterangan untuk mengungkap siapa yang sebenarnya mengemudikan kendaraan tersebut.

"Ketujuh orang ini dalam kendaraan rantis tersebut," katanya.
Ketujuh anggota itu masing-masing berinisial Kompol C, Aipda M, Bripka R, Briptu B, Bripda M, Baraka Y, dan Baraka J.

Hingga kini, proses pemeriksaan masih berlangsung. Karim menambahkan pihaknya belum dapat memastikan peran masing-masing anggota dalam peristiwa tersebut.

"Yang jelas, tujuh orang ini ada di dalam mobil. Kita dalami perannya bagaimana, ini masih belum kita ketahui," ucapnya. (Antara)

×
Zoomed
TERKINI

Pemerintah China menegaskan akan tetap melanjutkan kerja sama di bidang perdagangan dan energi dengan Rusia, meski Presi...

news | 13:15 WIB

Pelatih asal Belanda, Patrick Kluivert, mengungkapkan rasa kecewa dan penyesalannya setelah PSSI resmi mengakhiri kontra...

news | 12:00 WIB

Ketua Dewan Ekonomi Nasional (DEN) Luhut Binsar Pandjaitan mengungkapkan bahwa Presiden Prabowo Subianto akan segera men...

news | 11:15 WIB

Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana menyampaikan bahwa program Makan Bergizi Gratis (MBG) telah memberikan ...

news | 10:15 WIB

Istana Kepresidenan menyatakan dukungan terhadap langkah Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) yang memutus kerj...

news | 09:30 WIB

Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka mengapresiasi revitalisasi Pasar Rakyat Jailolo di Desa Guaemaadu, Kecamatan Jailo...

news | 08:15 WIB

Presiden RI Prabowo Subianto memerintahkan Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi Brian Yuliarto untuk menyiapk...

news | 07:00 WIB

Ratusan orang yang terdiri dari gabungan masyarakat, mahasiswa, dan karang taruna menggelar aksi unjuk rasa di Alun-alun...

news | 17:45 WIB

Wakil Ketua Komisi X DPR RI, Lalu Hadrian Irfani, mengingatkan seluruh sekolah di Indonesia agar penegakan disiplin terh...

news | 16:30 WIB

Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) resmi mengakhiri kerja sama dengan pelatih kepala Timnas Indonesia, Patrick...

news | 15:30 WIB