Pembalap muda Indonesia Veda Ega Pratama mengangkat trofi setelah memenangi balapan dalam ajang Red Bull MotoGP Rookies Cup 2025 di Sirkuit Mugello, Italia, Minggu (22/6/2025). (ANTARA/HO-Astra Honda Racing)
Matamata.com - Pembalap muda Indonesia, Veda Ega Pratama, menatap penuh keyakinan putaran ketiga FIM JuniorGP World Championship 2025 yang akan digelar di Sirkuit Nevers Magny-Cours, Prancis, pada 6 Juli mendatang.
Kepercayaan diri Veda kian menguat setelah mencetak sejarah sebagai pembalap Indonesia pertama yang meraih kemenangan di ajang Red Bull MotoGP Rookies Cup 2025.
Pada putaran keempat yang digelar di Sirkuit Mugello, Italia, 22 Juni lalu, Veda menyapu bersih dua balapan sekaligus.
“Pastinya ingin tampil lebih baik dari kemarin,” ujar pembalap binaan Astra Honda Racing Team itu dalam keterangan tertulis di Jakarta, Selasa (25/6).
Veda sempat menghadapi awal musim yang menantang. Ia gagal finis pada putaran perdana JuniorGP di Estoril, Portugal, akibat kecelakaan yang menyebabkan cedera pergelangan kaki. Pada seri kedua di Jerez, Spanyol, ia hanya mampu finis di urutan ke-21.
Kini, jelang debut di sirkuit baru Magny-Cours, Veda fokus melakukan evaluasi teknis, seperti pengereman, arah angin, serta suhu lintasan untuk mengelola performa ban secara optimal.
Selain Veda, Indonesia juga akan diwakili oleh Kiandra Ramadhipa yang akan turun di kelas European Talent Cup—keduanya bernaung di bawah FIM JuniorGP.
“Saya sangat berterima kasih atas dukungan yang diberikan. Ini menjadi motivasi tambahan untuk terus mengejar mimpi menjadi pembalap Indonesia pertama di MotoGP,” pungkas Veda. (Antara)