Waduh! Warga Asing Asal Rumania Masuk DPT Pemilu 2024 di Provinsi Ini, Pak Lurah Awalnya Tak Tahu

Seorang Warga Negara Asing (WNA) tercatat dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pemilu 2024 di Kelurahan Salahuddin, Kota Ternate, Maluku Utara, Provinsi Maluku.

Riki Chandra | MataMata.com
Rabu, 17 Januari 2024 | 12:46 WIB
Ilustrasi Pemilu. [Dok.Istimewa]

Ilustrasi Pemilu. [Dok.Istimewa]

Matamata.com - Seorang Warga Negara Asing (WNA) tercatat dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pemilu 2024 di Kelurahan Salahuddin, Kota Ternate, Maluku Utara, Provinsi Maluku. WNA itu bernama Andrei Amarif (35) yang berasal dari Rumania.

"Keberadaan WNA tersebut diketahui setelah Kantor Imigrasi Kelas I Ternate, melaporkan ke pihak kelurahan. Kami tahu setelah pihak Kantor Imigrasi Kelas I Ternate, datang dan melaporkan, setelah dicek ternyata yang bersangkutan masuk di DPT di wilayah kami di RT/RW 02/03," kata Lurah Salahuddin, Ari Kaimudin, Rabu (17/1/2024).

Warga Asing itu berjenis kelamin laki-laki. Ia menikah dengan seorang wanira di Kota Ternate. Sejak 2014 silam, ia menetap di kompleks Tabahawa, Kelurahan Salahuddin.

"Berdasarkan informasi dari Kantor Imigrasi Kelas I Ternate, WNA asal Rumania itu yang tinggal di Kelurahan Salahuddin dengan status izin tinggal tetap," ujarnya.

Ari Kaimudin mengaku tidak mengetahui ada WNA yang tinggal di Kelurahan Salahuddin. Dia mengira semua warga yang masuk dalam DPT di wilayah itu semuanya adalah Warga Negara Indonesia (WNI), apalagi semuanya tercatat dalam Kartu Keluarga (KK).

Atas temuan itu, pihaknya langsung berkoordinasi dengan pihak penyelenggara Pemilu mengenai temuan yang bersangkutan masuk DPT. "Sesuai ketentuan setiap WNA tidak boleh ikut dalam Pemilu di Indonesia," katanya, dikutip dari Antara.

Sementara itu, Ketua Bawaslu Kota Ternate, Kifli Sahlan mengatakan, berdasarkan laporan tersebut, pihaknya melakukan koordinasi dengan KPU setempat.

"Poinnya adalah, karena penetapan DPT itu sudah ditetapkan maka orang asing sebagaimana dimaksud dalam pemberitaan itu ditandai khusus sebagai bentuk antisipasi dari kerawanan Pemilu," kata Kifli.

Dia menambahkan langkah ini dilakukan, agar yang bersangkutan tidak ikut memilih pada Pemilu 14 Februari mendatang atau keberadaannya dalam DPT bisa dimanfaatkan oleh pihak lain yang tidak berhak memilih.

Baca Juga: Sinopsis Film Bu Tejo Sowan Jakarta, Aksi Sang Ibu Menggagalkan Pernikahan Anak Sendiri

×
Zoomed
Berita Terkait TERKINI

Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa mengungkapkan bahwa proses pembenahan sistem Coretax terus menunjukkan kemajuan, m...

news | 16:48 WIB

Kejaksaan Agung (Kejagung) membenarkan adanya penggeledahan di kantor Bea Cukai oleh tim penyidik Jaksa Agung Muda Bidan...

news | 14:30 WIB

Pemerintah berencana mewajibkan penggunaan bahan bakar minyak (BBM) yang dicampur dengan etanol sebanyak 10 persen atau ...

news | 13:30 WIB

Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka melaksanakan ziarah ke makam ulama besar K.H. Abbas Abdul Jamil atau lebih dikenal...

news | 12:30 WIB

Komisaris Tinggi PBB untuk Hak Asasi Manusia, Volker Turk, menyerukan agar Israel segera mematuhi kewajiban hukum intern...

news | 11:30 WIB

Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka mengumumkan bahwa Presiden Prabowo Subianto telah menyetujui pembentukan Direktora...

news | 10:30 WIB

Ketua Komisi X DPR RI Hetifah Sjaifudian menegaskan bahwa penolakan terhadap keikutsertaan atlet Israel dalam Kejuaraan ...

news | 09:30 WIB

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menegaskan bahwa penetapan selebgram Lisa Mariana Presley Zulkandar (LM) sebagai ters...

news | 08:30 WIB

Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara) membuka peluang investasi bagi para pelaku usaha dan in...

news | 07:30 WIB

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tengah menelusuri dugaan pengondisian mesin electronic data capture (EDC) dalam penyi...

news | 06:20 WIB