Dugaan Kecurangan Muncul Usai Banyak APK Anies-Muhaimin Dicopot, Timnas Pemenangan Gunakan Kampanye Lain

Tim Anies-Muhaimin masih memantau perkembangan lebih lanjut sebelum membuat keputusan resmi terkait pencopotan tersebut.

Baktora | MataMata.com
Sabtu, 16 Desember 2023 | 16:41 WIB
Ilustrasi pemasangan Alat Peraga Kampanye (APK) di Jogja. [Kontributor Suarajogja.id/Putu Ayu Palupi]

Ilustrasi pemasangan Alat Peraga Kampanye (APK) di Jogja. [Kontributor Suarajogja.id/Putu Ayu Palupi]

Matamata.com - Tim Nasional (Timnas) Pemenangan Anies-Muhaimin (AMIN) mengakui menghadapi tantangan terkait Alat Peraga Kampanye (APK) berupa spanduk dan baliho yang sering dicopot oleh pihak yang tidak bertanggung jawab di beberapa wilayah Indonesia.

Indra Charismiadji, Juru Bicara Timnas AMIN, menyampaikan bahwa tim kampanye terus menerima laporan dari sukarelawan terkait pencopotan APK pasangan calon (paslon) AMIN di Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur.

"Kami menganggap hal tersebut sudah menjadi bagian dari dinamika kampanye, dan meskipun kami sering mengalami hal ini, protes kami tidak selalu direspons secara memadai," ujar Indra dikutip Sabtu (16/12/2023).

Indra menjelaskan bahwa APK yang dicopot merupakan sumbangan dari sukarelawan, terbuat dari kain dan karung bekas. Spanduk dan baliho ini menjadi wujud dukungan aktif dari sukarelawan dalam mengatasi keterbatasan dana logistik.

Lebih lanjut, dia menyatakan bahwa Timnas AMIN saat ini memilih untuk tidak terlalu aktif menanggapi dugaan kecurangan tersebut, dan lebih fokus pada kampanye door to door untuk mendengarkan aspirasi calon pemilih.

Namun, Indra menegaskan bahwa ke depannya, tim akan mengumpulkan data kronologi atau fakta terkait pencopotan APK untuk ditindaklanjuti oleh tim hukum.

"Tim hukum kami akan mengumpulkan bukti-bukti untuk menilai apakah pencopotan ini terjadi secara terstruktur, sistematis, dan masif," ujar Indra.

Hingga saat ini, tim masih memantau perkembangan lebih lanjut sebelum membuat keputusan resmi terkait pelaporan fenomena tersebut. Indra juga mengajak sukarelawan untuk tetap semangat dalam mendukung paslon AMIN melalui sosialisasi langsung dengan calon pemilih di semua tingkatan.

Ia menambahkan bahwa sukarelawan dilarang merusak spanduk dan baliho paslon lain sebagai tanggapan terhadap pencopotan APK, sesuai imbauan dari calon presiden Anies Baswedan.

Kampanye para kandidat calon presiden dan calon wakil presiden, masih terus dilakukan. Gerilya para paslon juga melakukan manuver dengan bersilaturahmi dan mengunjungi wilayah-wilayah untuk mengemas suara.

Baca Juga: Jokowi Balas Sentilan Anies Baswedan Soal Demokrasi Indonesia Menurun: Ada yang Maki-maki Presiden!

Agenda debat yang sebelumnya mencuri perhatian publik sudah selesai untuk tahap perdana.

Sejumlah capres juga menunjukkan tajinya dalam memberikan pandangan ke depan bagaimana Indonesia akan dinahkodai ketika terpilih sebagai presiden.

Selanjutnya, masing-masing cawapres yang bergiliran untuk unjuk gigi di debat cawapres. Debat kedua ini akan dihelat pada 22 Desember 2023.

KPU dan panelis sudah menyiapkan tema di antaranya, bahasan pertahanan, keamanan, geopolitik, dan hubungan internasional.

×
Zoomed
Berita Terkait TERKINI

Tim patroli gabungan meringkus tiga orang terduga pelaku perburuan liar satwa dilindungi jenis rusa di Pulau Komodo, Kab...

news | 16:30 WIB

Presiden Prabowo Subianto menjenguk tiga korban kecelakaan yang tertabrak mobil pengantar program Makan Bergizi Gratis (...

news | 15:39 WIB

Anggota DPR RI Atalia Praratya dijadwalkan menghadiri sidang perdana gugatan cerai terhadap suaminya, Ridwan Kamil, yang...

news | 15:15 WIB

Direktorat Tindak Pidana Tertentu (Dittipidter) Bareskrim Polri menyiapkan penerapan pidana lingkungan hidup hingga tind...

news | 14:00 WIB

Menteri Koordinator Bidang Pangan (Menko Pangan) Zulkifli Hasan menargetkan tumpukan sampah di Tempat Pengolahan Sampah ...

news | 13:02 WIB

Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman melaporkan kepada Presiden Prabowo Subianto bahwa penyaluran bantuan beras pemerin...

news | 11:15 WIB

Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) menyatakan kesiapan memproduksi alat pemindai peti kemas atau X-Ray yang dilengk...

news | 10:00 WIB

Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana melaporkan kepada Presiden Prabowo Subianto terkait insiden kecelakaan ...

news | 09:00 WIB

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menduga tersangka Muhammad Chusnul (MC) menerima aliran dana hingga Rp12 miliar dalam...

news | 08:00 WIB

Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian menyampaikan laporan kepada Presiden Prabowo Subianto terkait progres pen...

news | 07:00 WIB