DPR Harapkan Koperasi Desa Merah Putih Dorong Ekonomi Daerah dan Nasional

Wakil Ketua DPR RI Cucun Ahmad Syamsurijal menyambut peluncuran Koperasi Desa Merah Putih yang digagas Presiden Prabowo Subianto sebagai langkah strategis untuk memperkuat ekonomi daerah sebagai penopang pertumbuhan nasional.

Elara | MataMata.com
Senin, 21 Juli 2025 | 14:15 WIB
Wakil Ketua DPR RI Cucun Ahmad Syamsurijal di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (21/7/2025). ANTARA/Melalusa Susthira K.

Wakil Ketua DPR RI Cucun Ahmad Syamsurijal di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (21/7/2025). ANTARA/Melalusa Susthira K.

Matamata.com - Wakil Ketua DPR RI Cucun Ahmad Syamsurijal menyambut peluncuran Koperasi Desa Merah Putih yang digagas Presiden Prabowo Subianto sebagai langkah strategis untuk memperkuat ekonomi daerah sebagai penopang pertumbuhan nasional.

“Kami berharap Koperasi Merah Putih ini bisa menumbuhkembangkan ekonomi di bawah, yang sebetulnya growth nasional itu ditopang pengungkitnya adalah dari pertumbuhan ekonomi di daerah-daerah,” ujar Cucun di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (21/7).

Ia menekankan pentingnya pembangunan dari level desa untuk mewujudkan Indonesia yang kuat dan mandiri. “Kalau memang membangun Indonesia dari desa, membangun Indonesia dari pinggiran ya desanya harus dikasih empowering, daerahnya harus dikasih empowering,” tegasnya.

Menurut Cucun, koperasi tersebut diharapkan mampu menyerap hasil bumi dan memenuhi kebutuhan pokok masyarakat. Namun ia mengingatkan agar kehadiran koperasi ini tidak mematikan usaha lokal yang sudah lebih dulu berjalan.

“Tapi tidak sesimpel itu nanti akan berhadapan dengan yang existing. Kalau kita mau ngambil hasil bumi kita, apakah yang selama ini mengambil mereka juga akan mati perusahaannya, nah ini kan harus duduk bareng ya dengan yang sudah berjalan seperti sekarang,” tuturnya.

Ia berharap kehadiran koperasi ini benar-benar berdampak positif bagi perekonomian. “Semoga Koperasi Merah Putih yang di-launching ini membawa dampak bagus, manfaat untuk perkembangan pertumbuhan ekonomi di Indonesia,” ujarnya.

Peluncuran kelembagaan 80 ribu unit Koperasi Desa dan Kelurahan Merah Putih dilakukan langsung oleh Presiden Prabowo di Desa Bentangan, Wonosari, Klaten, Jawa Tengah. Dalam sambutannya, Prabowo menyebut inisiatif ini sebagai upaya untuk memangkas rantai distribusi yang selama ini panjang.

Koperasi-koperasi tersebut akan memiliki berbagai unit usaha seperti gerai sembako, LPG, pupuk bersubsidi, klinik dan apotek desa, pergudangan, logistik, hingga unit simpan pinjam. Selain itu, koperasi juga diarahkan untuk mengembangkan usaha sesuai potensi lokal masing-masing.

Pemerintah berharap koperasi dapat berperan sebagai offtaker atau penampung produk masyarakat desa. Sebanyak 108 koperasi percontohan telah disiapkan sebagai model yang akan mulai bisa mengakses pembiayaan melalui Kredit Usaha Rakyat (KUR) pada 22 Juli 2025 mendatang melalui bank-bank Himbara. (Antara)

Baca Juga: Roy Suryo Minta Gelar Perkara Khusus Soal Kasus Ijazah Jokowi

×
Zoomed
Berita Terkait TERKINI

Badan Gizi Nasional (BGN) menegaskan bahwa bahan ompreng dalam program Makan Bergizi Gratis (MBG) harus menggunakan stai...

news | 16:15 WIB

Menteri Kehutanan (Menhut) Raja Juli Antoni menyatakan bahwa pemerintah Indonesia tengah mempercepat penetapan 1,4 juta ...

news | 15:15 WIB

VinFast, produsen mobil listrik asal Vietnam, menawarkan solusi berbeda melalui konsep berlangganan baterai....

news | 14:34 WIB

Minat investor asing terhadap energi bersih di Indonesia meningkat....

news | 14:12 WIB

Presiden Amerika Serikat Donald Trump menyebut warga Yahudi yang memilih kandidat Partai Demokrat, Zohran Mamdani, dalam...

news | 14:00 WIB

Keraguan konsumen bukan semata soal kepedulian lingkungan, tetapi lebih pada aspek kenyamanan dan keandalan kendaraan li...

news | 13:56 WIB

Perubahan bukan semata soal regulasi, melainkan juga soal kepercayaan diri baru....

news | 13:35 WIB

Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) RI berkolaborasi dengan pendakwah sekaligus influencer Habib Jafar Al-Hadar melalui l...

news | 13:15 WIB

Perum Bulog memastikan stok beras nasional dalam kondisi aman menghadapi perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026, dengan...

news | 12:00 WIB

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akan mengumumkan status hukum Gubernur Riau Abdul Wahid pada Rabu (5/11), setelah seb...

news | 11:02 WIB