Budi Arie Ajak Kader Projo Dukung dan Kawal Pemerintahan Prabowo-Gibran

Ketua Umum Projo, Budi Arie Setiadi, mengajak seluruh kader dan anggota organisasi tersebut untuk mendukung program-program pemerintahan Presiden RI Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.

Elara | MataMata.com
Senin, 03 November 2025 | 08:00 WIB
Ketua Umum (Ketum) Projo Budi Arie Setiadi (kiri) bersama pengurus lainnya dalam Kongres III Projo, Jakarta Pusat, Minggu (2/11/2025). (ANTARA/Nadia Putri Rahmani)

Ketua Umum (Ketum) Projo Budi Arie Setiadi (kiri) bersama pengurus lainnya dalam Kongres III Projo, Jakarta Pusat, Minggu (2/11/2025). (ANTARA/Nadia Putri Rahmani)

Matamata.com - Ketua Umum Projo, Budi Arie Setiadi, mengajak seluruh kader dan anggota organisasi tersebut untuk mendukung program-program pemerintahan Presiden RI Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.

“Kita sama-sama menggerakkan, mendukung, dan memperkuat agar program-program kerakyatan Presiden Prabowo benar-benar terasa manfaatnya bagi rakyat,” kata Budi saat membuka Kongres III Projo di Jakarta Pusat, Minggu (2/11).

Budi mengatakan, setelah berakhirnya masa pemerintahan Presiden Joko Widodo selama sepuluh tahun, Indonesia kini memasuki fase baru di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo.

Karena itu, lanjut dia, Projo perlu menyesuaikan diri, beradaptasi, dan bertransformasi untuk menjawab berbagai tantangan ke depan.

“Pemerintahan Pak Prabowo–Gibran harus kita kawal karena ini pemerintahan lanjutan. Pada Pilpres 2024, yang menang adalah keberlanjutan. Rakyat ingin pembangunan tetap berlanjut,” ujarnya.

Ia menambahkan, salah satu resolusi Kongres III Projo adalah memperkuat dan mendukung pemerintahan Presiden Prabowo.

Budi juga menyampaikan bahwa saat ini Projo telah berusia 12 tahun. Meskipun relatif muda, ia menegaskan bahwa yang terpenting adalah karakter perjuangan dan pengorbanan dalam tubuh organisasi.

“Karakter perjuangan, pengorbanan, dan kesetiaan terhadap nasib rakyat di seluruh Indonesia harus terus dijaga. Karena untuk mewujudkan Indonesia Maju 2045, rakyatnya harus lebih sejahtera,” tutur Budi.

Budi berharap hasil kongres yang kembali menetapkannya sebagai ketua umum dapat semakin memperkuat organisasi.

“Selama ada rakyat, di situlah ada tenaga, energi, harapan, dan optimisme. Karena yang dibutuhkan bangsa ini adalah optimisme dan harapan rakyat,” ujarnya.

Baca Juga: Presiden Prabowo Ajak Negara APEC Dukung Indonesia Kejar Ketertinggalan Teknologi dan Pendidikan

Diketahui, Projo menggelar Kongres III pada Sabtu (1/11) dan Minggu (2/11). Dalam kongres tersebut, Budi Arie Setiadi kembali terpilih sebagai Ketua Umum Projo periode 2025–2030. (Antara)

×
Zoomed
Berita Terkait TERKINI

Perum Bulog memastikan stok beras nasional dalam kondisi aman menghadapi perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026, dengan...

news | 12:00 WIB

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akan mengumumkan status hukum Gubernur Riau Abdul Wahid pada Rabu (5/11), setelah seb...

news | 11:02 WIB

Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin menegaskan bahwa seluruh sumber daya alam (SDA) di Indonesia harus dikelola secar...

news | 10:38 WIB

Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat Muhaimin Iskandar menyebut pemerintah tengah mematangkan rencana pemb...

news | 09:15 WIB

Menteri Sosial Saifullah Yusuf mengusulkan kepada Presiden Prabowo Subianto agar program Makan Bergizi Gratis (MBG) juga...

news | 08:15 WIB

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyampaikan keprihatinan atas ditangkapnya Gubernur Riau Abdul Wahid yang menjadi gu...

news | 07:00 WIB

Menteri Koordinator Bidang Hukum, Hak Asasi Manusia, Imigrasi, dan Pemasyarakatan Yusril Ihza Mahendra menyatakan bahwa ...

news | 17:15 WIB

Presiden Prabowo Subianto meminta PT Kereta Api Indonesia (KAI) tidak khawatir terkait penyelesaian utang proyek kereta ...

news | 16:15 WIB

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengagendakan pemindahan Gubernur Riau Abdul Wahid ke Gedung Merah Putih KPK, Jakarta...

news | 15:00 WIB

Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menegaskan, deflasi beras yang terjadi di 23 provinsi merupakan hasil sin...

news | 14:15 WIB