Gaya Bicara Prabowo di Debat Capres Dinilai Emosian, Apakah Mantan Militer Sangat keras Usai Pensiun?

Prabowo Subianto baru-baru ini juga menyebutkan kata kurang pantas terhadap lawan politiknya ketika Pemilu 2024.

Baktora | MataMata.com
Kamis, 11 Januari 2024 | 15:45 WIB
Capres nomor urut 2, Prabowo Subianto. (Instagram/@prabowo)

Capres nomor urut 2, Prabowo Subianto. (Instagram/@prabowo)

Namun memang tak dipungkiri, di lingkungan keras selama dididik menjadi prajurit, kata-kata keras, bahkan umpatan sekalipun kerap ia terima. Hal itu juga selaras dengan mental diri seseorang yang cukup keras.

Prabowo Subianto bukan tentara yang main-main. Bahkan dugaan keterlibatannya terhadap penghilangan aktivis 98 kerap dikaitkan dengan nama dia. Artinya, Prabowo tak pandang bulu terhadap sifatnya yang tegas dalam mengambil keputusan.

Hal itu tentu terus ia bawa dalam kehidupan sehari-harinya meski sudah tak lagi berseragam tentara. Mengenai gaya bicara, Prabowo barangkali memiliki sifat yang meledak-ledak.

Kendati begitu, masih banyak momen yang menangkap aksinya yang menahan emosi dan mengalihkan ke hal-hal lain. Seperti yang diungkapkan Pakar Gestur dan Mikroekspresi, Monica Kumalasari.

"Ketidakmampuan Prabowo menguasai emosi dalam bentuk menginterupsi dan berkacak pinggang menjadi perhatian hingga moderator perlu mengatur untuk menenangkan," ujar dia dikutip dari Antara.

Terlpeas dari emosi serta gaya bicara yang dikritik masyarakat, Prabowo Subianto masih melanjutkan kampanyenya di awal Januari 2024 ini. Ketum Gerindra ini sedang mendulang suara di Bengkulu, Lampung, dan Bangka Belitung untuk bertemu dengan relawan dan melakukan konsolidasi.

×
Zoomed
Berita Terkait TERKINI

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menelusuri dugaan penyaluran dana program tanggung jawab sosial perusahaan (corporate...

news | 15:15 WIB

Kuasa hukum mantan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, Nadiem Makarim, Hotman Paris Hutapea, menegaska...

news | 14:15 WIB

Pemerintah China menepis tuduhan Presiden Amerika Serikat Donald Trump yang menuding adanya konspirasi antara China, Rus...

news | 13:00 WIB

Raja Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat Sri Sultan Hamengku Buwono X memimpin prosesi "Jejak Banon" dalam rangkaian Hajad...

news | 11:15 WIB

Perum Bulog memastikan kualitas stok cadangan beras pemerintah (CBP) yang mencapai 3,9 juta ton tetap terjaga demi menja...

news | 10:00 WIB

Presiden RI Prabowo Subianto menekankan pentingnya pemerataan investasi dan penciptaan lapangan kerja di seluruh daerah,...

news | 09:15 WIB

Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi menyampaikan bahwa pagu anggaran Kementerian Perhubungan (Kemenhub) tahun ...

news | 08:15 WIB

Sivitas akademika Universitas Diponegoro (Undip) Semarang yang terdiri atas rektor, wakil rektor, dekan, wakil dekan, de...

news | 07:15 WIB

Penasihat Khusus Presiden bidang Pertahanan Nasional Jenderal (Purn) Dudung Abdurachman angkat bicara terkait isu yang m...

news | 19:15 WIB

Menteri Hak Asasi Manusia (HAM) Natalius Pigai menurunkan tim khusus untuk menangani pemulihan korban aksi demonstrasi d...

news | 18:00 WIB
Tampilkan lebih banyak