MEYS 2025: Nida Saithi Bicara Kepemimpinan Etis dan Literasi Hukum untuk Generasi Muda

Nida Saithi, profesional hukum asal Inggris, tampil di MEYS 2025 dengan pesan literasi hukum dan kepemimpinan etis yang menginspirasi pemuda Muslim dunia.

Yohanes Endra | Rosiana Chozanah | MataMata.com
Rabu, 24 Desember 2025 | 15:41 WIB
Senior Corporate Paralegal berbasis di Inggris, Nida Saithi (YBB)

Senior Corporate Paralegal berbasis di Inggris, Nida Saithi (YBB)

Matamata.com - Middle East Youth Summit (MEYS) 2025 yang digelar Youth Break the Boundaries (YBB) Foundation sukses berlangsung pada 1 hingga 4 Desember 2025 di Park Inn by Radisson Makkah Al Naseem.

Ajang ini mempertemukan pemuda Muslim dari berbagai negara untuk memperkuat kepemimpinan Islami, mendorong kolaborasi global, sekaligus merumuskan solusi strategis bagi masa depan umat.

Nida Saithi, Profesional Hukum yang Menginspirasi

Dari empat pembicara terpilih, Nida Saithi tampil sebagai salah satu yang paling berpengaruh. Pandangannya memberi inspirasi sekaligus panduan praktis bagi peserta MEYS 2025.

Senior Corporate Paralegal asal Inggris ini membagikan wawasan tentang kepemimpinan hukum, tata kelola perusahaan, dan pemberdayaan pemuda.

Latar Belakang dan Karier

Berbekal pendidikan hukum yang solid, yakni Master of Laws (LLM) di bidang Corporate & Finance Law dari Inggris dan Bachelor of Laws (LLB) dari University of Punjab, sehingga Saithi memiliki kompetensi luas dalam hukum korporasi, keuangan, dan imigrasi.

Kariernya pun dinamis, mulai dari Senior Corporate Paralegal di Lunal Corporate Rescue Inggris, Corporate & Finance Immigration Paralegal di Shams William Solicitors, hingga Corporate Coordinator & Ambassador di Science Base School Pakistan.

Dedikasi ini menunjukkan ketangguhan, disiplin, dan komitmen sosial yang ia bawa ke panggung MEYS 2025.

Pesan untuk Generasi Muda

Baca Juga: Joneri Alimin Jadi Sorotan di MEYS 2025, Bicara Diplomasi Ekonomi dan Peran Pemuda Muslim

Dalam sesinya, Saithi menekankan pentingnya literasi hukum, kepemimpinan etis, dan tata kelola yang terstruktur.

Saithi mendorong pemuda Muslim untuk memahami peran kepatuhan dan pengambilan keputusan yang bertanggung jawab dalam membangun masyarakat yang stabil.

Pesannya sangat relevan bagi mereka yang bercita-cita berkarier di bidang hukum, tata kelola, pendidikan, maupun pelayanan publik.

Kehadiran Saithi memperkuat misi utama MEYS 2025, yaitu mencetak generasi pemimpin Muslim yang berilmu, berintegritas, dan berorientasi pada nilai-nilai Islam.

Kontribusinya menegaskan bahwa pemimpin sejati tidak hanya lahir dari pencapaian akademis, tetapi juga dari ketekunan, pelayanan, dan tekad untuk memberdayakan sesama.

×
Zoomed
Berita Terkait TERKINI

Konsul Ekonomi di KJRI Jeddah, Arab Saudi, Joneri Alimin tampil di MEYS 2025 dengan paparan diplomasi ekonomi yang mengi...

world | 15:32 WIB

YBB resmi menutup MEYS 2025 di Makkah dengan pengumuman pemenang berbagai kategori, sekaligus menegaskan peran pemuda Mu...

world | 15:19 WIB

MEYS 2025 resmi dibuka di Makkah dengan ibadah Umrah bersama delegasi dunia sebagai simbol persatuan dan spiritualitas....

world | 15:12 WIB

Konflik antara Rusia dan Ukraina kembali memanas setelah serangkaian serangan drone Ukraina berhasil menimbulkan kerugia...

world | 11:30 WIB

Rapper ternama Travis Scott kembali menjadi sorotan usai penampilannya di panggung Coachella 2024 menuai kontroversi. Bu...

world | 20:30 WIB

Aktor legendaris Bollywood, Shah Rukh Khan, akhirnya menyapa publik dunia dengan penampilan perdananya yang memesona di ...

world | 17:30 WIB

Kate Middleton, Putri Wales, kembali menjadi perhatian publik setelah tampil dengan gaya rambut anyar menjelang hari ist...

world | 08:29 WIB

Aktor papan atas Korea Selatan, Kim Soo Hyun, kini tengah menjadi sorotan setelah diterpa badai masalah hukum terkait ko...

world | 16:15 WIB

Penyanyi dan aktris ternama Amerika Serikat, Selena Gomez, kembali menjadi perbincangan hangat di media sosial setelah t...

world | 16:15 WIB

Justin Bieber kembali menjadi pusat perhatian publik global, bukan karena karya musik barunya, melainkan akibat rumor ba...

world | 11:45 WIB