Felicia Tissue. (Instagram/@felicia_tissue)
Matamata.com - Felicia Tissue melaporkan seorang netizen nyinyir atau haters ke kepolisian Singapura. Hal ini diketahui dari unggahan Instagram Story Felicia Tissue yang menunjukkan percakapannya dengan si netizen dan bukti pelaporan.
Untuk lebih jelasnya, simak sederet fakta pelaporan Felicia Tissue berikut ini, dilansir dari Suara.com.
Penyebab Felicia laporkan netizen ke polisi
Netizen yang disinyalir merupakan orang Indonesia itu melontarkan kata-kata kasar ke Felicia melalui kolom komentar maupun DM Instagram. Kalimat bernada hinaan dari netizen dengan akun cutemagicman007 itu menyoal hubungan asmaranya yang kandas dengan Kaesang Pangarep.
"Kaciaaan dech loe dibuang kek nasi bungkus sama anak Jokowi?! Cina mau an aja dikerjai tiko?," tulis @cutemagicman007 di kolom komentar Felicia.
"Hahaha kacian deh lapor polisi?! Presidennya aja gak peduli sama eloe hahahay," lanjut @cutemagicman007 via DM.
Ia juga menyinggung soal ibunda Felicia Tissue yang angkat bicara terkait hubungan anaknya.
"Emak loe aja teriak-teriak kesana sini udah dikibulin hahay," katanya.
"Sejak kapan polisi ngurusin warga negara laen?! Yang di sini aja gak dipeduliin, apalagi warga negara laen n warga negara ganda. Jelas melanggar hukum dan ketentuan?! Silakan teriak-teriak kek emak loe yeee hahay. F*ckin ugly Singaporean?!!," lanjut si netizen lewat DM.
Felicia laporkan netizen ke Kepolisian Singapura
Baca Juga: Ibu Felicia Tissue Kembali Murka: Muka Pas-pasan Aja Belagu!
Geram dengan tingkah si netizen, Felicia pun mengajukan laporan ke kepolisian Singapura.
Bukti laporan tersebut juga diunggah Felicia Tissue di Instagram story.
"Ini mau Anda kan. Saya ikutin kemauan anda," tulis Felicia sambil menyematkan foto bukti laporan ke Kepolisian Singapura.
Dalam laporan tersebut, Felicia menjelaskan si netizen telah mengirimkan pesan ancaman untuk dirinya dan keluarga.
Ia menyorot kalimat netizen yang menyebutnya sebagai "f*cking ugly Singaporean" dan sikap warganet yang menantangnya untuk membuat laporan ke polisi.