Horas Amang Difilmkan, Pilih Pemeran Utama Keturunan Batak

Teater bertajuk Horas Amang sebelumnya sudah sukses mencuri perhatian.

Tinwarotul Fatonah | MataMata.com
Jum'at, 01 Februari 2019 | 11:19 WIB
Jumpa pers film Horas Amang di kawasan Srengseng, Jakarta Barat pada Kamis (31/1/2019). [Sumarni/Suara.com]

Jumpa pers film Horas Amang di kawasan Srengseng, Jakarta Barat pada Kamis (31/1/2019). [Sumarni/Suara.com]

Matamata.com - Kisah pementasan dari teater legiun populer, Horas Amang (2016) siap diangkat ke layar lebar dengan judul yang sama. Hal itu pun diungkapkan langsung oleh sang sutradara, Irham Acho Bachtiar kepada wartawan.

"Ide cerita ini sebenarnya dari naskah di teater yang sukses besar di Taman Ismail Marzuki (TIM). Saya lihat pentasnya sangat menarik. Saat dipentaskan di panggung saja begitu menarik, apalagi kalau di film kan? Makanya kita bikin karena saya rasa ini cerita yang berbeda," ujar Acho di kawasan Srengseng, Jakarta Barat pada Kamis (31/1/2019).

Kali ini, film Horas Amang bakal dibintangi oleh deretan artis ternama seperti Cok Simbara, Tanta Ginting, Dendi Tambunan, Jack Marpaung, Novita Dewi Marpaung hingga Piet Pagau.

Sesuai dengan temanya, Horas Amang bakal mengangkat budaya batak. Karenanya, para pemain utamanya dipilih yang benar-benar berdarah batak.

Jumpa pers film Horas Amang di kawasan Srengseng, Jakarta Barat pada Kamis (31/1/2019). [Sumarni/Suara.com]
Jumpa pers film Horas Amang di kawasan Srengseng, Jakarta Barat pada Kamis (31/1/2019). [Sumarni/Suara.com]

"Om Cok Simbara di sini sebagai Amang (ayah). Yang membedakan film ini dengan film batak lainnya. Ini kami menggunakan pemeran yang memang orang batak. Banyak film yang bukan orang batak jadi logatnya dibikin-bikin. Jadi di sini dialegnya tidak dibikin-bikin, batak banget," sambung Acho lagi.

Di tempat yang sama, Cok Simbara mengungkap kebahagiannya bisa berakting di film batak. Apalagi dia menjadi pemeran utama di film tersebut.

"Buat saya perannya karena judulnya Horas Amang berarti amang yang ditunggu tunggu. Film ini universal sifatnya tentang ayah yang mendidik anaknya. Jangan sampai sudah hidup d kota besar terus lupa sama sopan santun adat istiadat dan tugas si Amang itu untuk mengingatkan itu di sini," kata Cok Simbara.

Rencananya, Horas Amang bakal memasuki tahap produksi pada Februari 2019. Lokasi syuting sendiri akan dilakukan di dua tempat yakni di daerah Danau Toba, Sumatera Utara dan Jakarta.

Suara.com/Sumarni 

Baca Juga: Kode-kode Cinta Syahrini dan Reino Barack Bikin Penggemar Gemes

×
Zoomed
Berita Terkait TERKINI

Saksikan dinamika keluarga yang relatable dibalut komedi dan drama yang menguras emosi, kini sudah di seluruh bioskop In...

life | 14:38 WIB

Bunda Corla tampil di film komedi keluarga Mertua Ngeri Kali....

life | 17:39 WIB

Film Gestures of Care merupakan salah satu film yang ditayangkan dalam program Indonesian Film Showcase, yang menampilka...

life | 11:46 WIB

Ciamik dan menggelitik, beginilah bagaimana realitas kultural masyarakat Kalimantan Selatan digambarkan dalam 'Kuyank' g...

life | 12:29 WIB

JAFF akan terus berkomitmen untuk terus menjadi festival yang berbasis kerelawanan yang kuat....

life | 14:20 WIB

Film Swaradwipa menelusuri bagaimana warisan budaya ditantang oleh zaman, dipertahankan oleh sebagian, dan perlahan diti...

life | 13:57 WIB

Salah satu inovasi andalan tahun ini adalah Composync, teknologi pencarian lagu berbasis data yang tengah dikembangkan M...

life | 16:10 WIB

Pengumuman kolaborasi ini disampaikan dalam sesi Netflix Creative Asia SEA dalam Jogja-Netpac Asian Film Festival (JAFF)...

life | 11:39 WIB

Gelaran tahun ini menjadi pertemuan industri film dan ekonomi kreatif yang paling ambisius di Indonesia....

life | 13:53 WIB

Terpilih tiga film pendek yang dianggap paling menonjol dari sisi kekuatan cerita, penyutradaraan, dan relevansi tematik...

life | 13:16 WIB