Marissya Icha di Polda Metro Jaya. (MataMata.com/Yuliani)
Matamata.com - Perseteruan dua selebgram antara Marissya Icha dengan Medina Zein kembali memanas. Medina Zein melaporkan Marissya Icha atas dugaan penganiayaan.
Medina Zein melaporkan Marissya Icha atas dugaan penganiayaan. Sebagai barang bukti, Medina Zein menyertakan hasil visum bagian tubuh yang diduga dilakukan oleh Marissya Icha.
Atas laporan Medina Zein, Marissya Icha harus memenuhi undangan Polda Metro Jakarta Selatan untuk dimintai keterangan.
Setelah memenuhi undangan tersebut, Marissya Icha mengungkap dirinya dicecar 17 pertanyaan oleh polisi.
Kepada awak media, Marissya Icha kemudian menjelaskan kronologi laporan dugaan penganiayaan yang dibuat oleh Medina Zein.
"Kronologinya terjadi cekcok di telepon. Akhirnya kita bertemu, sebenernya dia yang mengajukan mediasi," ucapnya dikutip dari YouTube Official Nitnot.
Saat proses mediasi, Medina Zein kembali berseteru dengan sahabat mendiang Vanessa Angel tersebut.
"Tapi, ini malah terjadi keributan. Dia teriak-teriaki saya dengan bahasa kotor, bahasa yang tidak pantas. Saya tidak menyentuh dia sama sekali," katanya.
Marissya Icha menambahkan, dirinya kaget atas laporan dugaan penganiayaan yang dibuat oleh Medina Zein.
"Jadi enggak tahu kenapa kepalanya sampai divisum, kakinya sampai biru-biru," ujarnya.
Baca Juga: Sinis! Marissya Icha Sindir Doddy Sudrajat yang Mendadak Ingin Bawa Gala
Kendati demikian, Marissya Icha mengaku lega setelah melihat rekaman cctv yag disodorkan oleh pihak kepolisian.
"Hari ini saya lega karena telah melihat rekaman cctv yang diberikan pihak kepolisian dan Alhamdulillah saya (terbukti) tidak menyentuh dia sama sekali," tuturnya.