Mengenal Pathe Tuschinski, Lokasi Gala Premiere Si Doel The Movie

Film Si Doel The Movie diputar di sebuah bioskop bersejarah. Namanya Pathe Tuschinski.

Rendy Adrikni Sadikin | MataMata.com
Rabu, 25 Juli 2018 | 10:30 WIB
Pathe Tuschinski

Pathe Tuschinski

Matamata.com - Ada yang unik dalam pemutaran perdana alias gala premiere film teranyar produksi Falcon Pictures, Si Doel The Movie.

Ya, gala premiere film sekuel dari sitkom terkenal Si Doel Anak Sekolahan tersebut digelar di Pathe Tuschinski atau yang karib dikenal dengan nama Theater Tuschinski.

Mentang-mentang di Amsterdam, Belanda, Pemutaran film di bioskop bersejarah itu bukannya sepi penonton lho.

Antrean penonton Si Doel The Movie bahkan mengular di depan bioskop yang terletak di kawasan central Amsterdam itu.

Nggak cuma diaspora Indonesia di Amsterdam, terlihat warga lokal ikut dalam antrean demi menyaksikan akting Rano Karno, Mandra dan kawan-kawan.

Pathe Tuschinski
Pathe Tuschinski

 

Rano Karno beserta pemeran lainnya di film Si Doel The Movie datang ke lokasi pemutaran perdana dengan diantar mobil limousine.

Puluhan, bahkan ratusan orang berteriak histeris saat Rano karno dan kawan-kawan melintas di karpet merah dan menyambut hangat fans.

Perlu diketahui, Pathe Tuschinski merupakan salah satu bioskop paling indah di Dunia.

Pathe Tuschinski dibangun oleh Abraham Icek Tuschinski pada 1921 dengan biaya 4 juta gulden.

Baca Juga: Merinding dan Tangis Mandra di Gala Premiere Si Doel The Movie

Pathe Tuschinski
Pathe Tuschinski

 

Interior dan eksterior bangunan tersebut merupakan perpaduan spektakuler dari gaya arsitektur Amsterdam School, Art Nouveau and Art Deco.

Auditorium utama bioskop tersebut kerap kali menjadi lokasi pemutaran perdana dari beragam film Belanda.

Nah, adalah Hijman Louis de Jong yang berada di balik desain indah dan spektakuler tersebut.

Ada influens dari Asia di gedung tersebut. Lobi bioskop didesain agar calon penonton merasakan sensasi ilusi ketika memasukinya.

Sejak dibuka, auditorium utama Tuschinski telah difungsikan sebagai bioskop dan ruang pertunjukan langsung.

Selain layar film, auditorium tersebut juga berisi panggung dan organ.

Pathe Tuschinski
Pathe Tuschinski

 

Ketika pertama kali dibuka, teater mengandung fitur elektro-teknis, yang kemudian dianggap revolusioner.

Sistem pemanasan dan ventilasi yang unik menjaga suhu di seluruh gedung.

Pada 1940, sebuah organ teater Wurlitzer-Strunk dipasang, kemudian menjadi model Wurlitzer 160.

Selama Perang Dunia Kedua yakni dalam kurun 1940–1945, teater tersebut diberi nama 'Tivoli'.

Antara 1998 dan 2002, teater direnovasi dengan gaya aslinya. Itu juga diperluas, dengan sayap baru yang lebih modern yang menghubungkan ke bangunan asli melalui koridor.

Sayap baru menambahkan tiga auditorium ekstra ke Tuschinski.

×
Zoomed
Berita Terkait TERKINI

LAKON Indonesia mengangkat kekayaan warisan tenun dari Nusa Tenggara Barat....

seleb | 13:53 WIB

Profil lengkap Rachquel Nesia, aktris cantik yang baru menikah dengan Kevin Royano. Simak perjalanan karier, biodata, da...

seleb | 11:43 WIB

Penting untuk merencanakan perjalanan ke USJ Osaka secara cermat agar pengalaman liburan tetap nyaman dan menyenangkan....

seleb | 13:03 WIB

Gagasan untuk menyorot detail tubuh Reza Rahadian berasal dari sang videografer, Davy Linggar....

seleb | 14:06 WIB

GJLS: Ibuku Ibu-Ibu adalah film yang menyegarkan dan beda dari komedi kebanyakan....

seleb | 16:15 WIB

Luna Maya memilih memakai adat Yogyakarta....

seleb | 21:27 WIB

Richard Lee transfer uang Rp 10 juta ke Aldy Maldini....

seleb | 19:38 WIB

Keanu Angelo bertransformasi jadi Wawan di film Mendadak Dangdut....

seleb | 14:01 WIB

Aktris dan presenter ternama, Luna Maya, kembali mencuri perhatian publik dengan kejujurannya seputar perjalanan asmaran...

seleb | 10:15 WIB

Momen ulang tahun aktris Natasha Rizky yang jatuh pada awal Mei 2025 menjadi sorotan publik setelah mantan suami sekalig...

seleb | 08:39 WIB
Tampilkan lebih banyak