Pangeran Harry Rilis Memoar, Pakar Kerajaan Buka Suara: Akan Sangat Merusak

Memoar milik Pangeran Harry disebut akan merugikan keluarga Kerajaan Inggris.

Jum'at, 28 Oktober 2022 | 20:55 WIB
Pangeran Harry dan Meghan Markle (Instagram/@kensingtonroyal)

Pangeran Harry dan Meghan Markle (Instagram/@kensingtonroyal)

Matamata.com - Pangeran Harry berhasil menjadi sorotan setelah memperlihatkan rencananya untuk menerbitkan sebuah memoar. Ia memberikan judul Spare pada memoar yang akan diterbitkan ini.

Sejak kabar tersebut terkuak ke publik, cover dari memoarnya sudah tersebar luas di internet. Tampak dirinya yang yang menatap ke depan dengan tatapan yang mengundang tanda tanya.

Menurut beberapa pihak, memoar ini akan mengungkapkan banyak hal yang tak diketahui oleh banyak orang. Termasuk mengenai alasan mengapa dirinya keluar dari keluarga kerajaan Inggris.

 

Melansir dari laman berita Page Six, ada banyak respon yang kurang baik terkait rencana untuk menerbitkan memoar yang kontroversial ini.

Beberapa pakar kerajaan pun menyebutkan akan ada banyak konsekuensi yang muncul dari memoar ini. Terutama untuk kestabilan yang ada di keluarga kerajaan Inggris sendiri.

Richard Fitzwilliams, seorang pakar kerajaan dan penulis memberikan responnya kepada pihak Daily Mail. Ia menyebutkan bahwa memoar ini akan memberikan dampak yang merusak.

Untuk jangka kerusakannya pun tak hanya pendek, namun bisa bertahan sangat lama. Ditambah lagi, dengan penggunaan judul yang dinilai sebagai sesuatu yang sensasional.

"Konsekuensi dari ini akan jauh jangkauannya dan mungkin sangat merusak," kata pakar kerajaan ini.

Tak hanya itu, pihak keluarga kerajaan pun diduga akan menjalani hari Natal dengan penuh kegugupan. Mengingat memoar ini direncanakan akan terbit pada awal 2023 mendatang.

Baca Juga: Murka! Keluarga Tak Terima Dewi Perssik Dituding Jual Diri: Dia Bukan Perempuan Murahan

Sementara itu, ada juga kritikan yang datang dari pihak pakar kerajaan ini. Datangnya memoar ini dinilai terlalu dekat, jika dibandingkan dengan masa lalu.

Sebelumnya, misalnya ada Edward VIII yang menerbitkan buku sejenis ini dan menunggu sampai beberapa tahun. Duke of Windsor ini baru menerbitkan memoar miliknya pada tahun 1951.

Video yang Mungkin Anda Sukai:

×
Zoomed
Berita Terkait TERKINI

Film Gestures of Care merupakan salah satu film yang ditayangkan dalam program Indonesian Film Showcase, yang menampilka...

life | 11:46 WIB

Ciamik dan menggelitik, beginilah bagaimana realitas kultural masyarakat Kalimantan Selatan digambarkan dalam 'Kuyank' g...

life | 12:29 WIB

JAFF akan terus berkomitmen untuk terus menjadi festival yang berbasis kerelawanan yang kuat....

life | 14:20 WIB

Film Swaradwipa menelusuri bagaimana warisan budaya ditantang oleh zaman, dipertahankan oleh sebagian, dan perlahan diti...

life | 13:57 WIB

Salah satu inovasi andalan tahun ini adalah Composync, teknologi pencarian lagu berbasis data yang tengah dikembangkan M...

life | 16:10 WIB

Pengumuman kolaborasi ini disampaikan dalam sesi Netflix Creative Asia SEA dalam Jogja-Netpac Asian Film Festival (JAFF)...

life | 11:39 WIB

Gelaran tahun ini menjadi pertemuan industri film dan ekonomi kreatif yang paling ambisius di Indonesia....

life | 13:53 WIB

Terpilih tiga film pendek yang dianggap paling menonjol dari sisi kekuatan cerita, penyutradaraan, dan relevansi tematik...

life | 13:16 WIB

Massive Music mengarahkan fokusnya pada efisiensi yang didorong oleh teknologi dan data....

life | 12:06 WIB

Cari HP game terbaik untuk pengalaman main yang lancar dan seru? Temukan HP game terbaik dengan performa tangguh hingga ...

life | 14:43 WIB