Superman is Dead. (Suara.com/Oke Atmaja)
Matamata.com - Tanpa kehadiran Jerinx, Superman Is Dead akan merayakan ulang tahunnya yang ke-25 tahun.
Acara yang digelar di Twice Bar nantinya akan diawali dengan pembagian makanan gratis.
Pukul 06.00 waktu setempat, pertunjukan musik dimulai.
Melihat unggahan Instagram band tersebut, band yang akan tampil di cara tersebut antara lain Scared of Bums, The Bullhead, dan Punks Reformasi.
"Sejatinya di ulang tahun perak ini, kami hendak mengangkat gelas dengan riuh rendah pesta pora memasuki usia seperempat abad kami," demikian caption yang ditulis di unggahan tersebut.
Meski tanpa kehadiran Jerinx SID, namun mereka memastikan akan tetap bersemangat dalam perayaan ulang tahun nanti.
"Namun satu dari kami harus terpisah tembok jeruji yang mengurungnya, mengambil sejenak ia dari eratnya rangkulan hangat kami," tulisnya.
"Tak ada medali atau piala untuk ungkapan rasa syukur kami, selain ucapan yang tulus akan derap langkah bersama ini yang akan selalu kita jaga bara nyalanya untuk selamanya," sambungnya menutup caption.
Di unggahan selanjutnya, SID menggaungkan tagar #BebaskanJRXSID. Penggemar band tersebut diajak untuk unggah foto selfie dengan tagar tersebut.
"Ayo outSIDer dan Lady Rose di seluruh penjuru Nusantara, unggah fotomu dan tuliskan tagarnya #25tahunSID #BebaskanJRXSID. Tunjukkan dukungan kalian kepada JRX!" demikian bunyi seruannya.
Baca Juga: Nggak Tega, Nora Alexandra Ingin Ikut Jerinx SID ke Sel Tahanan
Jerinx SID resmi ditahan Polda Bali pada Rabu (12/8/2020) siang. Sebelumnya di hari yang sama dia lebih ditetapkan sebagai tersangka kasus pencemaran nama baik dan ujaran kebencian.
Drummer Superman Is Dead itu dilaporkan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) terkait unggahannya di Instagram. Jerinx menyebut IDI kacung WHO.
Belakangan, Jerinx memang cukup gencar menyuarakan teori konspirasi di tengah pandemi Covid-19. Sebelum ditahan, dia juga sempat terlibat aksi unjuk rasa di Bali untuk menolak rapid test dan swab test sebagai syarat perjalanan.
Penahanan Jerinx juga ditentang banyak pihak karena dinilai sebagai pembungkaman terhadap kebebasan berekspresi.
Kita doakan saja yang terbaik untuk Jerinx SID. (Yazir Farouk)