Perjalanan Karier Pianis Muda Indonesia Iqbal Tampil di Dortmund Jerman

Nggak cuma sekali Muhammad Iqbal Siddiq tampil di panggung internasional.

Tinwarotul Fatonah | MataMata.com
Selasa, 15 Oktober 2019 | 16:49 WIB
Muhammad Iqbal Siddiq. (Dokumentasi Pribadi)

Muhammad Iqbal Siddiq. (Dokumentasi Pribadi)

Matamata.com - Pianis Muda Indonesia, Muhammad Iqbal Siddiq, kembali mengharumkan nama bangsa. Setelah sebelumnya, tahun 2018 berhasil menggelar resital piano solo di Zagreb, Kroasia. Jerman jadi negera selanjutnya.

Iqbal mendapat kesempatan untuk tampil di Dortmund, Jerman. Acara itu merupakan kerjasama antara Jaya Suprana School dengan Pianohaus Van Bremen. Iqbal diundang oleh Tuan Van Bremen atas rekomendasi dari Prof Rainer Klaas yang kerap berkerjasama dengan Tuan Van Bremen.

Muhammad Iqbal Siddiq. (Dokumentasi Pribadi)
Muhammad Iqbal Siddiq. (Dokumentasi Pribadi)

Fyi, Prof Rainer Klaas adalah pianist kerabat dari Jaya Suprana, yang pada 2016 lalu sempat tampil di GKJ, Jakarta.

Sepenggal kisah perjalan Iqbal untuk bisa mangggung di Jerman ternyata penuh perjuangan.

"Kondisi badan lagi kurang sehat saat perjalanan ke Jerman, ditambah cuaca kurang bersahabat," ungkap Iqbal.

Kejadian kurang menyenangkan juga dialaminya. Koper yang berisi barang-barang penting keperluan resital hilang. Di antaranya partitur serta jas untuk tampil raib.

Akhirnya, ia pun mau tak mau harus membeli kostum baru untuk manggung.

"Meski tanpa jas favoritku, show must go on," pikir Iqbal.

Iqbal pun tampil dengan pakaian forman seadanya tanpa jas. Ia membawakan karya Jaya Suprana, Beethoven, serta karyanya sendiri “Tales from Java island’ yang menceritakan tentang dongeng-dongen nusantara.

Tak hanya itu, penampilan utama dalam program resital kali ini adalah dua buah karya Sonata dari J.L.Dussek, komposer asal Ceko.

Baca Juga: Kisah Pianis Muda Indonesia Iqbal Taklukkan Zagreb Kroasia

Muhammad Iqbal Siddiq. (Dokumentasi Pribadi)
Muhammad Iqbal Siddiq. (Dokumentasi Pribadi)

Dengan profesionalitas yang dimiliki Iqbal, walau berlatih tanpa partitur dan mengenakan setelan yang seadanya, Iqbal berhasil tampil dengan memukau dan mendapatkan sambutan yang meriah.  Konser pun ditutup dengan encore di mana Iqbal memainkan Karya Dari MacDowell.

Selain resital tunggal di Pianohaus Van Bremen Dortmund, Iqbal juga sempat tampil pada acara privat di sebuah kediaman seorang dokter berkebangsaan Perancis, Dr Pichon. Di sana Iqbal membawakan setangah dari program resitalnya.

Ini bukanlah kali pertama Iqbal menjejakkan kakinya ke tanah manca. Sebelumnya, Muhammad Iqbal Siddiq sempat memukau publik Warsawa, Polandia, pada tahun 2014 silam.

Bukan cuma itu, Iqbal juga diketahui sebagai pianist Indonesia pertama yang menggelar resital di Villnius, Lithuania, pada 2016 dan Havana, Kuba, pada 2017.

×
Zoomed
Berita Terkait TERKINI

Paksiband kembali menyuarakan kritik lewat rilisan single baru berjudul BUTA MURKA....

life | 15:00 WIB

"Perempuan Pembawa Sial" menawarkan paket lengkap horor yang kental dengan budaya Jawa....

life | 09:07 WIB

Menata masa depan seni cetak grafis tanah air bersama Devfto Printmaking Institute sebagai Special Project ARTJOG 2025....

life | 10:56 WIB

Synchronize Fest terwujud begitu nyata, salah satunya melalui hadirnya banyak program konsep pertunjukan spesial yang ju...

life | 14:25 WIB

JF3 Food Festival 2025 menghadirkan 100 tenant kuliner legendaris dari berbagai daerah di Indonesia....

life | 17:32 WIB

Meluluhkan hati atasan juga dapat membantu menciptakan suasana kerja yang lebih nyaman dan mengurangi tekanan....

life | 11:07 WIB

Film Rangga & Cinta yang akan menjadi bagian dari A Window on Asian Cinema....

life | 13:22 WIB

48 kuda menjadi yang terbaik, raih total hadiah Rp425 juta....

life | 15:11 WIB

Pagelaran ini Menyatukan 1.500 Seniman, Orkestra Kelas Dunia, Koreografi Baru, Kostum Megah, Efek Teatrikal yang Spektak...

life | 09:00 WIB

86 kuda dari tujuh provinsi akan berlaga dalam 16 kelas, perebutkan total hadiah Rp425 juta...

life | 14:37 WIB
Tampilkan lebih banyak