Profil Veronica Koman, Pengacara yang Tuduh Kaesang Apropriasi Budaya Papua

Selain pengacara, Veronica adalah aktivis yang vokal pada isu pelanggaran HAM di Papua.

Ade Wismoyo | MataMata.com
Rabu, 07 Desember 2022 | 07:56 WIB
(Instagram/veronica_koman)

(Instagram/veronica_koman)

Matamata.com - Sosok Veronica Koman bukan orang asing dunia hukum. Sebab ia adalah pengacara HAM dan aktivis yang vokal terhadap isu pelanggaran HAM khususnya di Papua. Terkini namanya kembali disorot usai menuduh Kaesang Pangarep melakukan apropriasi budaya Papua.

Apropriasi sendiri adalah tindakan mengambil atau memakai sesuatu dari sebuah budaya orang lain dimana pelakunya tidak memahami budaya tersebut. Tudingan Veronica adalah tanggapan atas cuitan akun Twitter @ArnoldBelau yang mengomentari foto prewedding Kaesang dan Erina yang kenakan baju adat Papua. 

Menurut penjelasan akun tersebut, pakaian yang dipakai Kaesang tidak sesuai dengan adat sebenarnya. Pasalnya melihat Noken khas Wamena yang dipakai calon pengantin tersebut harusnya dipadukan dengan Koteka dan bukannya Sali. Veronica Koman menanggapi cuitan tersebut dengan menyebut apa yang dilakukan Kaesang adalah apropriasi budaya. "Contoh textbook apropriasi budaya: @kaesangp ga pernah bicara soal penderitaan orang Papua, tau-tau pake pakaian adat Papua, secara asal-asalan pula," tulis Veronica.

Komentar dari Veronica itu lantas membuatnya kembali disorot. Banyak yang penasaran dengan sosoknya hingga kiprahnya sebagai pengacara maupun aktivis. Kenalan lebih dekat dengannya lewat ulasan profil Veronica Koman berikut.

1. Profil Veronica Koman

(Instagram/veronica_koman)
(Instagram/veronica_koman)

Veronica Koman merupakan seorang pengacara dan aktivis HAM kelahiran Medan, 14 Juni 1988. Sosoknya dikenal karena advokasinya untuk isu-isu pelanggaran HAM khususnya di Papua. Sosoknya beberapa kali tersorot media karena kiprahnya sebagai pengacara dan aktivis serta karena beberapa kontroversi yang menjeratnya.

2. Pendidikan

(Instagram/veronica_koman)
(Instagram/veronica_koman)

Veronica Koman menyelesaikan kuliahnya di jenjang sarjana pada tahun 2011 di Universitas Pelita Harapan. Ia mengambil jurusan hukum internasional pada tahun 2006 silam. Semasa kuliah, Veronica Koman pernah menjadi ketua International Law Student Society pada 2009. Pada tahun 2017 lalu, Veronica Koman melanjutkan pendidikannya di jenjang pascasarjana hukum di Australian National University. Veronica kuliah dengan menggunakan dana beasiswa LPDP yang diterimanya.

3. Kiprah sebagai pengacara

(Instagram/veronica_koman)
(Instagram/veronica_koman)

Veronica Koman aktif mengatasi perkara kelompok minoritas setelah bergabung dengan Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Jakarta pada 2014. Veronica juga ikut andil dalam upaya pembatalan hukum jinayat di Aceh yang dianggap tidak sesuai konstitusi. Di tahun 2015, Veronica mendampingi 7 santriwati yang jadi korban kekerasan seksual oleh seorang ustaz di suatu pesantren. Hingga pada 2017 namanya makin dikenal setelah dengan lantang menolak vonis bersalah yang dijatuhkan pada Basuki Tjahaja Purnama Atas kasus penistaan agama.

Baca Juga: 9 Pre-Wedding Seleb Paling Romantis di 2022, Foto Kaesang dan Erina Gudono Bikin Baper

4. Jadi tersangka penghasutan

(Instagram/veronica_koman)
(Instagram/veronica_koman)

Veronica Koman ditetapkan menjadi tersangka atas pengasutan karena cuitannya di Twitter pada 18 Agustus 2019. Penetapan tersebut dilakukan setelah demonstrasi di Papua pecah akibat adanya tindakan rasisme di Surabaya. Veronica dianggap telah menjadi penghasut lewat cuitannya di Twitter. Akibatnya, Veronica memiliki banyak hater hingga menerima banyak ancaman yang membahayakan nyawanya. Bahkan akun Instagramnya @veronica_koman juga penuh dengan komentar hujatan.

5. Terima Penghargaan Internasional

Veronica Koman (istimewa)
Veronica Koman (istimewa)

Di lain sisi, Veronica menerima penghargaan Sir Ronald Wilson Human Rights Awards karena kiprahnya dalam mengungkap pelanggaran HAM yang terjadi di Papua pada tahun 2019. Penghargaan itu diterimanya dari Dewan Australia untuk Pembangunan Internasional (ACFID).

6. Diminta kembalikan uang beasiswa

(Instagram/veronica_koman)
(Instagram/veronica_koman)

Seperti disebut sebelumnya, Veronica kuliah S2 dengan menggunakan beasiswa LPDP. Namun pada September 2020, Veronica mengembalikan dana beasiswa tersebut. Pihak LPDM meminta Veronica mengembalikan dana pendidikan sebesar kurang lebih Rp773 juta dengan alasan dirinya menyalahi perjanjian karena tidak kembali untuk mengabdi di Indonesia usai selesaikan masa studi. 

Itu tadi profil Veronica Koman yang lagi-lagi disorot, terkini karena ia menuduh Kaesang Pangarep melakukan apropriasi budaya Papua.

Kontributor: Safitri Yulikhah
×
Zoomed
Berita Terkait TERKINI

LAKON Indonesia mengangkat kekayaan warisan tenun dari Nusa Tenggara Barat....

seleb | 13:53 WIB

Profil lengkap Rachquel Nesia, aktris cantik yang baru menikah dengan Kevin Royano. Simak perjalanan karier, biodata, da...

seleb | 11:43 WIB

Penting untuk merencanakan perjalanan ke USJ Osaka secara cermat agar pengalaman liburan tetap nyaman dan menyenangkan....

seleb | 13:03 WIB

Gagasan untuk menyorot detail tubuh Reza Rahadian berasal dari sang videografer, Davy Linggar....

seleb | 14:06 WIB

GJLS: Ibuku Ibu-Ibu adalah film yang menyegarkan dan beda dari komedi kebanyakan....

seleb | 16:15 WIB

Luna Maya memilih memakai adat Yogyakarta....

seleb | 21:27 WIB

Richard Lee transfer uang Rp 10 juta ke Aldy Maldini....

seleb | 19:38 WIB

Keanu Angelo bertransformasi jadi Wawan di film Mendadak Dangdut....

seleb | 14:01 WIB

Aktris dan presenter ternama, Luna Maya, kembali mencuri perhatian publik dengan kejujurannya seputar perjalanan asmaran...

seleb | 10:15 WIB

Momen ulang tahun aktris Natasha Rizky yang jatuh pada awal Mei 2025 menjadi sorotan publik setelah mantan suami sekalig...

seleb | 08:39 WIB
Tampilkan lebih banyak