Video Syur Diduga Gabriella Larasati Dilaporkan ke Polisi, Ini Pelapornya

Matamata.com - Video syur diduga artis Gabriella Larasati telah dilaporkan ke Polres Jakarta Barat, Kamis (11/2/2021). Pelapor adalah seorang mahasiswa bernama Muhammad Senanatha.

"Saya melaporkan terkait adanya video berdurasi 14 detik yang menyerupai publik figur atau artis di media sosial," ujar Muhammad Sananatha, usai membuat laporan di Polres Jakarta Barat.

Perbesar

Sananatha mengatakan bahwa video syur tersebut sangat meresakan dan dapat merusak moral masyarakat, khususnya anak-anak. Karena anak-anak zaman sekarang hampir semua memiliki ponsel.

"Saya khawatir ketika misalnya kita semua kan punya saudara keponakan di bawah usia, sedangkan yang menggunakan teknologi ini kan tidak ada batasan usia. Oleh karena itu saya melaporkan karena adanya banyak video seperti ini artinya merusak moral bangsa," kata Sananatha.

Selain itu, Sananatha mengaku telah menyerahkan beberapa barang bukti kepada pihak penyidik Polres Metro Jakarta Barat.

Perbesar

"Saya baru menyerahkan barang bukti seperti capture video dan sudah diperiksa," ucapnya.

Lebih lanjut, Sananatha berharap pihak Polres Metro Jakarta Barat dapat segara melakukan penyelidikan guna menangkap si penyebar video syur berdurasi 14 detik itu.

"Oleh demikian melaporkan pihak Polres Jakarta Barat dan  kami percaya pihak Polres Jakarta Barat bisa menangani dan mengusut tuntas kasus tersebut," ucapnya.

Perbesar

Diberitakan sebelumnya, sebuah video syur bikin heboh jagat media sosial. Dalam video syur berdurasi 14 detik itu, tampak seorang perempuan berambut panjang.

Kabarnya, video itu tersebar di aplikasi Telegram. Tak berselang lama, beragam akun gosip mulai mengunggah capturean video tersebut.

Baca Juga: Profil Gabriella Larasati, Dikenal Lewat Sinetron Siapa Takut Jatuh Cinta

Salah seorang netizen dalam postingan akun Instagram gosip di Twitter @AREAJULID menduga jika perempuan dalam video itu merupakan artis sinetron Anak Jalanan. Diduga, perempuan itu adalah Gabriella Larasati.