Moammar Emka [Instagram]
Matamata.com - Penangkapan Hana Hanifah di hotel kawasan Medan bersama seorang lelaki menjadi buah bibir publik.
Artis cantik itu digadang-gadang terseret dalam kasus prostitusi online.
Soal kasus prostitusi di kalangan artis, bukan hal yang baru menurut Moammar Emka, penulis buku Jakarta Undercover. Bahkan ia menyebut ada beberapa kelas yang dibagi berdasarkan tarif tersebut.
"Menengah ke bawah (adalah) kelas C, (harganya) kurang dari Rp 50 juta, kelas menengah, secara banderol di atas Rp 50 juta," kata Moammar Emka dikutip dari Kompas Tv, Selasa (14/7/2020).
Tarif itu bisa berdasarkan seberapa populer selebriti tersebut dikenal publik.
"Ada standar popularitas, masuknya ke selebriti kurang terkenal. Kelas atas itu tidak ada nominal pasti. Bisa ratusan hingga miliaran rupiah," kata Moammar Emka.
Saat ditanya, apakah ada nama-nama artis populer Tanah Air, Emka tidak menyebutkan detail informasinya. Termasuk jumlah mereka yang terlibat, apakah melebihi 10 orang.
"Saya enggak berani nyebut. Ya lebih dari satu dan beberapa," ucapnya singkat.
Kasus prostitusi online di kalangan selebriti, sebenarnya bukan menjadi hal baru. Sebelum Hana Hanifa yang terjerat dugaan kasus prostitusi online, ada nama Vanessa Angel.
Baca Juga: Dugaan Kasus Prostitusi, Hana Hanifah Dipulangkan ke Jakarta Hari Ini
Pada Januari 2019, istri Bibi Ardiansyah itu diciduk di Surabaya bersama lelaki. Echa, begitu ia akrab disapa disebut mendapat bayaran hingga Rp 80 juta untuk sekali kencan dengannya. (Rena Pangesti)