Bukan Element atau Seventeen, Apoy: Harusnya Wali yang Manggung

Band Wali nyaris menjadi korban tsunami Selat Sunda.

Yoeni Syafitri Sekar Ayoe | MataMata.com
Minggu, 30 Desember 2018 | 12:45 WIB
Apoy Wali Band saat ditemui di kawasan Tangerang Selatan pada Sabtu (29/12/2018) (Suara.com/Sumarni)

Apoy Wali Band saat ditemui di kawasan Tangerang Selatan pada Sabtu (29/12/2018) (Suara.com/Sumarni)

Matamata.com - Band Wali ternyata nyaris menjadi korban tsunami Selat Sunda. Bukan Element atau Seventeen, band Wali-lah yang pertama kali ditawari manggung oleh PLN di Tanjung Lesung

Musisi Aan Kurnia alias Apoy, menyebut band yang digawanginya, Wali, nyaris menjadi korban tsunami Selat Sunda yang terjadi pada Sabtu (22/12/2018) malam. Kata Apoy Wali, seharusnya yang tampil di Tanjung Lesung, Banten bukan Element maupun Seventeen.

"Ada yang menarik, tadi saya berbicara dengan A Jami (tim manajemen Wali) ternyata harusnya Wali yang manggung di situ. Bukan Seventeen, bukan Element," kata Apoy ditemui oleh Suara.com di kawasan Tangerang Selatan pada Sabtu (29/12/2018).

Namun, Wali urung naik pentas gara-gara ada jadwal di Gorontalo di hari yang sama. Jelas saja, lelaki 39 tahun ini sangat bersyukur.

"Tapi karena jadwal kita ada di Gorontalo, saya sampe istighfar. Itu harusnya Wali, Wali bersama Jigo karena PLN meminta Wali tapi karena berbenturan dengan jadwal kita di Gorontalo akhirnya tidak jadi manggung. Allah belum mengizinkan kami meninggalkan dunia ini," sambungnya lagi.

Sedari awal, menurut Apoy, pihak PLN meminta supaya Wali dan Jigo yang berada dalam naungan manajemen yang sama untuk tampil menghibur peserta gathering.

"Ini bukan pembatalan, tapi memang sudah di-schedule dan bertabrakan schedule kami di Gorontalo. Nah, PLN pingin pokoknya Wali Manajemen di situ artisnya ada Jigo, ada Wali," tutur Apoy.

"Mereka pengennya gitu satu paket. Tapi akhirnya lempar ke Element, terus ke Seventeen," imbuhnya.

Apoy Wali Band saat ditemui di kawasan Tangerang Selatan pada Sabtu (29/12/2018) (Suara.com/Sumarni)
Apoy Wali Band saat ditemui di kawasan Tangerang Selatan pada Sabtu (29/12/2018) (Suara.com/Sumarni)

Seperti diketahui, Element juga mengaku hampir manggung di acara tersebut. Hanya, secara mendadak pihak penyelenggara membatalkan dan lebih memilih Seventeen.

Baca Juga: Tetap Bugar, 5 Potret Dian Nitami Yoga Hingga Lari

Ketiga personel Seventeen yakni Bani, Andi dan Herman meninggal dunia akibat tsunami. Korban lain tsunami Selat Sunda adalah Aa Jimmy dari Jigo yang turut mengisi acara tersebut.

Ifan Seventeen adalah satu-satunya personel yang selamat. Selain kehilangan ketiga sahabat Seventeen bersama road manager-nya, Oki Wijaya, Ifan juga harus kehilangan sang istri, Dylan Sahara. 

Suara.Com/Sumarni

Sumber: Suara.com

×
Zoomed
Berita Terkait TERKINI

Film ini memilih tetap berada di era 2000-an untuk merayakan cinta yang tumbuh di tengah reformasi, surat-surat, dan keh...

seleb | 09:24 WIB

LAKON Indonesia mengangkat kekayaan warisan tenun dari Nusa Tenggara Barat....

seleb | 13:53 WIB

Profil lengkap Rachquel Nesia, aktris cantik yang baru menikah dengan Kevin Royano. Simak perjalanan karier, biodata, da...

seleb | 11:43 WIB

Penting untuk merencanakan perjalanan ke USJ Osaka secara cermat agar pengalaman liburan tetap nyaman dan menyenangkan....

seleb | 13:03 WIB

Gagasan untuk menyorot detail tubuh Reza Rahadian berasal dari sang videografer, Davy Linggar....

seleb | 14:06 WIB

GJLS: Ibuku Ibu-Ibu adalah film yang menyegarkan dan beda dari komedi kebanyakan....

seleb | 16:15 WIB

Luna Maya memilih memakai adat Yogyakarta....

seleb | 21:27 WIB

Richard Lee transfer uang Rp 10 juta ke Aldy Maldini....

seleb | 19:38 WIB

Keanu Angelo bertransformasi jadi Wawan di film Mendadak Dangdut....

seleb | 14:01 WIB

Aktris dan presenter ternama, Luna Maya, kembali mencuri perhatian publik dengan kejujurannya seputar perjalanan asmaran...

seleb | 10:15 WIB