Reza Arap Geregetan Lagunya Tak Disukai Warga Argentina untuk OST Piala Dunia U-20

Masyarakat Indonesia banyak yang menyukai Glorious, tapi tidak dengan Argentina.

Yohanes Endra | MataMata.com
Sabtu, 06 Mei 2023 | 20:35 WIB
Profil Weird Genius (instagram/weird.genius)

Profil Weird Genius (instagram/weird.genius)

Matamata.com - FIFA tetap memakai Lagu "Glorious" garapan Weird Genius sebagai official anthem Piala Dunia U-20 yang lokasi penyelenggaraannya dipindah ke Argentina. Sebelumnya status Indonesia sebagai tuan rumah dibatalkan oleh FIFA karena masalah keamanan.

Lagu ini dibawakan tiga diva muda Tanah Air, yakni Lyodra, Tiara Andini dan Ziva Magnolya. FIFA memperkenalkan "Glorious" sebagai official anthem Piala Dunia U-20 lewat akun Twitter @fifaworldcup_es. Lagu ini bergenre EDM dengan video klip yang terkesan glamor.

Warga Indonesia banyak yang menyukai "Glorious", tapi tidak dengan Argentina. Mereka kurang cocok dengan lagu garapan grup yang digawangi Reza Arap tersebut karena dinilai tidak memiliki unsur musik kemenangan.

Menariknya, tidak sedikit warganet Indonesia yang sepakat dengan orang-orang Argentina. Hal ini tampaknya membuat Reza Arap kesal.

"Argentina this Argentina that. Kita aja masih nginjekin kaki di Pulau Jawa. Si paling Argen dah lo," cuitnya mengutip unggahan warganet yang telah dihapus, Sabtu (6/5/2023).

Hingga kini cuplikan lagu "Glorious" yang diunggah @fifaworldcup_es pada 5 Mei 2023 terus dikomentari warganet. Beberapa mencibir warga Argentina.

"Bacot bener nih reply-nya, kalau nggak suka bikin lagu sendiri sana!" tulis akun @LAND*****.

"Ya kalau baru dengar sekali dua kali masih aneh, lo pada coba aja putar lagu ini seharian ntar juga nyantol. Rewel banget nih rakyat bang Messi," tambah akun @areae*****.

Sementara itu, Piala Dunia U-20 berlangsung mulai 20 Mei hingga 11 Juni 2023. Timnas Indonesia dicoret karena sebelumnya hanya mendapat jatah sebagai tuan rumah.

Baca Juga: Ganjar Pranowo Sebut Batalnya Piala Dunia U-20 Bukan Kiamat, Reza Arap Geregetan: Atur Lah!

Kontributor: Chusnul Chotimah
×
Zoomed
Berita Terkait TERKINI

Ciamik dan menggelitik, beginilah bagaimana realitas kultural masyarakat Kalimantan Selatan digambarkan dalam 'Kuyank' g...

life | 12:29 WIB

JAFF akan terus berkomitmen untuk terus menjadi festival yang berbasis kerelawanan yang kuat....

life | 14:20 WIB

Film Swaradwipa menelusuri bagaimana warisan budaya ditantang oleh zaman, dipertahankan oleh sebagian, dan perlahan diti...

life | 13:57 WIB

Salah satu inovasi andalan tahun ini adalah Composync, teknologi pencarian lagu berbasis data yang tengah dikembangkan M...

life | 16:10 WIB

Pengumuman kolaborasi ini disampaikan dalam sesi Netflix Creative Asia SEA dalam Jogja-Netpac Asian Film Festival (JAFF)...

life | 11:39 WIB

Gelaran tahun ini menjadi pertemuan industri film dan ekonomi kreatif yang paling ambisius di Indonesia....

life | 13:53 WIB

Terpilih tiga film pendek yang dianggap paling menonjol dari sisi kekuatan cerita, penyutradaraan, dan relevansi tematik...

life | 13:16 WIB

Massive Music mengarahkan fokusnya pada efisiensi yang didorong oleh teknologi dan data....

life | 12:06 WIB

Cari HP game terbaik untuk pengalaman main yang lancar dan seru? Temukan HP game terbaik dengan performa tangguh hingga ...

life | 14:43 WIB

Samsara menjadi film dengan nominasi terbanyak dan memimpin dengan tiga nominasi....

life | 17:24 WIB