Viral Nisan Pakai Masker, Ternyata Potongan Film Pendek Setahun Covid-19

Inspirasi pembuatan film pun berdasar pengalaman pribadi pemilik PO Juragan 99 Trans itu.

Yohanes Endra | Yuliani | MataMata.com
Kamis, 04 Maret 2021 | 21:45 WIB
Juragan 99: Gilang Widya Pramana, Atta Halilintar, dan Pendiri MS Glow, Shandy Purnamasari. (MataMata.com/Yuliani)

Juragan 99: Gilang Widya Pramana, Atta Halilintar, dan Pendiri MS Glow, Shandy Purnamasari. (MataMata.com/Yuliani)

Matamata.com - Menandai setahun penyebaran covid-19 di Indonesia, Juragan 99 merillis film pendek berjudul 'Ibuku yang Cerewet'. Juragan 99 yang dinaungi sepasang pengusaha dan influencer Gilang Widya Pramana dan Shandy Purnamasari itu membawa misi penting dalam film tersebut.

Misinya, untuk mengingatkan pentingnya penggunaan masker dalam beraktivitas. Inspirasi pembuatan film pun berdasar pengalaman pribadi pemilik PO Juragan 99 Trans itu.

"Jadi landasan dasar kami membuat film pendek ini tuh, karena ibu saya meninggal karena terpapar covid-19 tahun lalu," kata Gilang Widya Pramana dalam peluncuran film pendek 'Ibuku yang Cerewet', di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Kamis (4/3/2021).

Juragan 99 dan Influencer Lainnya dalam Peluncuran Film Pendek Ibuku yang Cerewet. (MataMata.com/Yuliani)
Juragan 99 dan Influencer Lainnya dalam Peluncuran Film Pendek Ibuku yang Cerewet. (MataMata.com/Yuliani)

Potongan film tersebut diketahui sudah lebih dulu heboh di masyarakat dan akun gosip. Gambar nisan dipakaikan masker itu sempat membuat heboh masyarakat.

"Iya itu di film juga saya sampai memberikan masker di batu nisan. Alasannya, karena tokoh anak (di film) pengin memberikan masker ke ibunya tapi selalu ditolak sama ibunya ketika hidup," jelasnya.

"Itu jadi ketika mama saya meninggal saya pengin menaruh masker di makam mama saya akhirnya saya sampaikan ide itu ke temen-temen dan diwujudin, biar orang-orang sadar covid itu berbahaya," sambungnya.

Dalam acara tersebut, Gilang dan Shandy juga merillis produk masker mereka KosmeMask, yang sudah lebih dulu dipasarkan. Shandy yang merupakan pendiri produk dan klinik kecantikan Ms Glow pun mengaku masker dan sanitizernya aman untuk segala jenis kulit dan usia.

Batu nisan dipakaikan masker [YouTube/JURAGAN 99 vs SHANDY]
Batu nisan dipakaikan masker [YouTube/JURAGAN 99 vs SHANDY]

"Iya selain masker ada sanitizer karena basic kita kecantikan tetap kita meluncurkan yang buat kulit. Sanitizer kita aman buat kulit sensitif, bisa dipakai anak-anak juga aman," tutur Shandy di lokasi sama.

Alasan Gilang menggunakan film sebagai alat pengingat adalah karena film yang paling mudah mengena di hati. Harapannya, agar masyarakat aware covid-19 masih ada.

"Film kan lagi digandrungi kan di masyarakat. Kami anggap ya film bisa jadi senjata untuk mengkampanyekan penggunaan masker ini," ujar Gilang.

"Ya semoga saja film pendek ini misinya sampai ke masyarakat, bahwa menggunakan masker ini tuh sangat penting buat diri kita dan kesehatan kita sendiri," sambung Gilang menandaskan.

Film pendek Kosmemask 'Ibuku yang Cerewet' sudah ditayangkan di channel Youtube Juragan 99, dan sudah bisa disaksikan masyarakat Indonesia.
Dalam acara tersebut, Gilang Widya Pramana dan Shandy mengundang belasan selebriti, youtuber, sekaligus selebgram untuk simbolik penggunaan masker.

Para influencer yang hadir diantaranya, Atta Halilintar, Uya Kuya dan Keluarga, Dikta, Ghea Idol, Brisia Jodie, Harris Vriza, Dimas Ahmad, dan masih banyak lagi.

×
Zoomed
Berita Terkait TERKINI

Film yang menjadi debut layar lebar Bunda Corla ini mendapat sambutan hangat dari penonton yang memenuhi studio....

life | 20:00 WIB

Saksikan dinamika keluarga yang relatable dibalut komedi dan drama yang menguras emosi, kini sudah di seluruh bioskop In...

life | 14:38 WIB

Bunda Corla tampil di film komedi keluarga Mertua Ngeri Kali....

life | 17:39 WIB

Film Gestures of Care merupakan salah satu film yang ditayangkan dalam program Indonesian Film Showcase, yang menampilka...

life | 11:46 WIB

Ciamik dan menggelitik, beginilah bagaimana realitas kultural masyarakat Kalimantan Selatan digambarkan dalam 'Kuyank' g...

life | 12:29 WIB

JAFF akan terus berkomitmen untuk terus menjadi festival yang berbasis kerelawanan yang kuat....

life | 14:20 WIB

Film Swaradwipa menelusuri bagaimana warisan budaya ditantang oleh zaman, dipertahankan oleh sebagian, dan perlahan diti...

life | 13:57 WIB

Salah satu inovasi andalan tahun ini adalah Composync, teknologi pencarian lagu berbasis data yang tengah dikembangkan M...

life | 16:10 WIB

Pengumuman kolaborasi ini disampaikan dalam sesi Netflix Creative Asia SEA dalam Jogja-Netpac Asian Film Festival (JAFF)...

life | 11:39 WIB

Gelaran tahun ini menjadi pertemuan industri film dan ekonomi kreatif yang paling ambisius di Indonesia....

life | 13:53 WIB