Melisa (twitter.com/vaneshaqwan)
Matamata.com - Pada hari Minggu (06/09/20) kemarin, nama Melisa ramai dibicarakan di Twitter. Melisa diketahui adalah seorang Army sebutan untuk fans BTS .
Sayangnya, Melisa yang berasal dari Turki itu mengakhiri hidupnya dengan menembakan pistol ke tubuhnya sendiri. Disebut Melisa merasa tersiksa secara batin karena sang ayah.
Fakta-fakta kematian Melisa perlahan mulai terkuak. Simak rangkumannya di bawah ini yuk!
1. Masih berusia 15 tahun
Melisa memutuskan menjadi seorang Army 5 tahun lalu. Usia Melisa menginjak 15 tahun saat mengakhiri hidupnya.
Satu tahun sebelum kematiannya, Melisa sempat curhat kepada Suga BTS di Twitter jika ia khawatir dengan keberedaan ayahnya. Hal ini dikarenakan gadis berambut pendek itu kerap disiksa sang ayah.
2. Ayah meminta Melisa untuk bunuh diri
Melisa mengaku jika ayahnya meminta dirinya untuk mengakhiri hidup. Bahkan Melisa pernah diberi tali untuk gantung diri.
Ia juga kerap mendapatkan kata-kata yang menyakitkan dari sang ayah hingga merasa depresi. Ia lalu berpikir untuk mengakhiri hidupnya hingga ditemukan tewas pada 5 September lalu.
3. Bunuh diri dengan pistol milik ayah
Baca Juga: Viral Melisa 'Army' Asal Turki Bunuh Diri, Postingan Suga BTS Jadi Sorotan
Melisa ditemukan tewas di rumahnya oleh sang ibu. Diketahui Melisa bunuh diri dengan memakai pistol milik ayahnya.
Mendengar kematian fans Suga BTS ini, netizen beramai-ramai menyampaikan ucapan duka. Banyak yang bersimpati dengan kisah pilu yang dialami Melisa.
4. Sang ayah dibebaskan
Usai Melisa meninggal dunia, sang ayah sempat dibawa ke kantor polisi untuk dimintai keterangan. Polisi curiga jika sang ayah yang merupakan pensiunan tentara itu yang menyuruh Melisa untuk bunuh diri.
Namun sang ayah, Ozay K akhirnya dibebaskan oleh polisi. Sang ayah mengaku menyesal atas perlakuannya kepada Melisa selama anaknya hidup.
5. Ayah bantah tuduhan
Mendengar banyaknya tuduhan yang dialamatkan pada Ozay, ia menampik jika dirinya telah meminta anaknya untuk bunuh diri. Tuduhan itu disebut tidak berdasar. Sementara itu, para Army menduga jika ayahnya itu tak suka jika Melisa mendengarkan lagu KPop. Namun hingga kini belum bisa dipastikan terkait rumor yang beredar di media sosial.
Catatan Redaksi: Hidup sering kali sangat berat dan penuh tekanan, tetapi kematian tidak pernah menjadi jawabannya. Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal sedang mengalami masa sulit dan berkecenderungan bunuh diri, sila hubungi dokter kesehatan jiwa di Puskesmas atau rumah sakit terdekat. Bisa juga Anda menghubungi LSM Jangan Bunuh Diri melalui email [email protected] dan telepon di 021 9696 9293. Ada pula nomor hotline Halo Kemenkes di 1500-567 yang bisa dihubungi untuk mendapatkan informasi di bidang kesehatan 24 jam.