Jadi Romeo dalam Pementasan Teater, Rio Dewanto Sampai Bikin 3 Lukisan

Untuk pertama kalinya, Rio Dewanto ikut dalam pementasan teater bertajuk Musikalisasi Sastra, Monolog Para Romeo.

Yoeni Syafitri Sekar Ayoe | MataMata.com
Sabtu, 21 Desember 2019 | 19:06 WIB
Rio Dewanto (Suara.com/Muhaimin A Untung)

Rio Dewanto (Suara.com/Muhaimin A Untung)

Matamata.com - Untuk pertama kalinya, aktor Rio Dewanto ikut dalam pementasan teater bertajuk Musikalisasi Sastra, Monolog Para Romeo. Untuk mendalami karakter perannya, Rio mesti melukis tiga gambar sekaligus.

"Salah satu yang saya lakuin, saya buat tiga lukisan ini untuk saya bisa masuk ke dalam karakter Romeo," kata Rio Dewanto, saat ditemui di Galeri Indonesia Kaya di kawasan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Sabtu (21/12/2019).

Awalnya, Rio Dewanto tak ada niatan sama sekali untuk melukis. Suami Atiqah Hasiholan ini hanya ingin merasakan sebagai Romeo yang suka menggambar dan membuat puisi.

Tak menyangka karya isengnya itu mendapat ide dari teman Rio Dewanto agar lukisannya dilelang. Dari hasil penjualan karyanya itu akan disumbangkan untuk amal.

"Kemudian ada ide dari temen bagaiamana kalo lukisan itu kita lelang. Tapi seluruh hasil lelangnya disumbangkan untuk kelompok teater yang memang membutuhkan dana," tutur bintang film Filosofi Kopi ini.

Aktor Adjie N A, Rio Dewanto dan Arie Walker usai pementasan Musikalisasi Sastra, Monolog Para Romeo di Galeri Indonesia Kaya, Jakarta, Sabtu (21/12). [Suara.com/Angga Budhiyanto]
Aktor Adjie N A, Rio Dewanto dan Arie Walker usai pementasan Musikalisasi Sastra, Monolog Para Romeo di Galeri Indonesia Kaya, Jakarta, Sabtu (21/12). [Suara.com/Angga Budhiyanto]

Melihat niat baik dari temannya, tanpa berpikir lama Rio Dewanto pun sepakat lukisanya untuk dilelang.

"Boleh banget, karena lukisan ini hanya proses saya menjadi Romeo aja sih. Ketika dapat apresiasi untuk bisa diadopsi dan dihargai malah lebih senang banget. Jadi sebenarnya ini bagian dari diri saya masuk ke dalam tokoh Romeo di sini," tutur Reo Dewanto. [Herwanto]

×
Zoomed
Berita Terkait TERKINI

Bunda Corla tampil di film komedi keluarga Mertua Ngeri Kali....

life | 17:39 WIB

Film Gestures of Care merupakan salah satu film yang ditayangkan dalam program Indonesian Film Showcase, yang menampilka...

life | 11:46 WIB

Ciamik dan menggelitik, beginilah bagaimana realitas kultural masyarakat Kalimantan Selatan digambarkan dalam 'Kuyank' g...

life | 12:29 WIB

JAFF akan terus berkomitmen untuk terus menjadi festival yang berbasis kerelawanan yang kuat....

life | 14:20 WIB

Film Swaradwipa menelusuri bagaimana warisan budaya ditantang oleh zaman, dipertahankan oleh sebagian, dan perlahan diti...

life | 13:57 WIB

Salah satu inovasi andalan tahun ini adalah Composync, teknologi pencarian lagu berbasis data yang tengah dikembangkan M...

life | 16:10 WIB

Pengumuman kolaborasi ini disampaikan dalam sesi Netflix Creative Asia SEA dalam Jogja-Netpac Asian Film Festival (JAFF)...

life | 11:39 WIB

Gelaran tahun ini menjadi pertemuan industri film dan ekonomi kreatif yang paling ambisius di Indonesia....

life | 13:53 WIB

Terpilih tiga film pendek yang dianggap paling menonjol dari sisi kekuatan cerita, penyutradaraan, dan relevansi tematik...

life | 13:16 WIB

Massive Music mengarahkan fokusnya pada efisiensi yang didorong oleh teknologi dan data....

life | 12:06 WIB