Pilih Nama Indera Keenam untuk Album Baru, Ini Alasan Padi Reborn

Dalam album Indera Keenam, Padi Reborn menyuguhkan delapan lagu yang dibuat dengan format akustik.

Yoeni Syafitri Sekar Ayoe | MataMata.com
Sabtu, 26 Oktober 2019 | 10:15 WIB
Padi Reborn (MataMata.com/Revi Cofans Rantung]

Padi Reborn (MataMata.com/Revi Cofans Rantung]

Matamata.com - Pada Jumat, (25/10/2019), Padi Reborn baru saja merilis album terbaru bertajuk Indera Keenam di Jakarta. Rindra pemain bass Padi Reborn pun mengungkapkan alasan kenapa nama Indera Keenam dipilih mereka. 

"Ada beberapa alasan ya. Pertama ini album ke enam, terus kami mengerjakan lagu ini berlima plus satu sama Denny Chasmala," kata Rindra menjelaskan.

"Terus kami di Padi sekarang kami anggap berenam. Karena ada satu orang yang jadi manajer dan itu non player, tapi itu anggota Padi," jelas Rindra.

Di sisi lain, Piyu mengatakan bahwa Indera Keenam merupakan sebuah bukti  eksistensi Padi Reborn dalam belantika musik Indonesia. Mengingat, Padi Reborn sempat vakum dalam beberapa tahun.

"Album ini sebenarnya adalah sebuah archive bahwa ini adalah pertanda eksistensi kami kembali di industri musik Indonesia," ucap Piyu.

Padi Reborn [Revi C Rantung/Suara.com]
Padi Reborn [Revi C Rantung/Suara.com]

"Kami sudah dua tahun reborn. Ternyata setelah dua tahun harus ada sesuatu yang membuktikan eksistensi itu. Harus sebuah album atau sebuah karya, itulah alasan kami harus mengeluarkan album," tutur Piyu.

Dalam album Indera Keenam, Padi Reborn menyuguhkan delapan lagu  yang dibuat dengan format akustik. Tujuh lagu merupakan lagu lawas yang diaransemen ulang. Sementara satu lagu baru berjudul "Kau Malaikatku". [Revi Cofans Rantung]

×
Zoomed
Berita Terkait TERKINI

Perjalanan Iko Uwais membawanya pada babak baru, menjadi sutradara dan aktor dalam film terbarunya, Timur....

life | 10:06 WIB

Film yang menjadi debut layar lebar Bunda Corla ini mendapat sambutan hangat dari penonton yang memenuhi studio....

life | 20:00 WIB

Saksikan dinamika keluarga yang relatable dibalut komedi dan drama yang menguras emosi, kini sudah di seluruh bioskop In...

life | 14:38 WIB

Bunda Corla tampil di film komedi keluarga Mertua Ngeri Kali....

life | 17:39 WIB

Film Gestures of Care merupakan salah satu film yang ditayangkan dalam program Indonesian Film Showcase, yang menampilka...

life | 11:46 WIB

Ciamik dan menggelitik, beginilah bagaimana realitas kultural masyarakat Kalimantan Selatan digambarkan dalam 'Kuyank' g...

life | 12:29 WIB

JAFF akan terus berkomitmen untuk terus menjadi festival yang berbasis kerelawanan yang kuat....

life | 14:20 WIB

Film Swaradwipa menelusuri bagaimana warisan budaya ditantang oleh zaman, dipertahankan oleh sebagian, dan perlahan diti...

life | 13:57 WIB

Salah satu inovasi andalan tahun ini adalah Composync, teknologi pencarian lagu berbasis data yang tengah dikembangkan M...

life | 16:10 WIB

Pengumuman kolaborasi ini disampaikan dalam sesi Netflix Creative Asia SEA dalam Jogja-Netpac Asian Film Festival (JAFF)...

life | 11:39 WIB