Daesung BIGBANG (Koreaboo)
Matamata.com - Idol K-Pop, Daesung BIGBANG tengah tertimpa kabar kurang mengenakkan. Gedung miliknya yang terletak di Distrik Gangnam diduga menjadi tempat bisnis hiburan ilegal.
Untuk itu melalui agensinya, YG Entertainment, Daesung merilis pernyataannya. Dia mengakui gedung itu memang miliknya yang dia beli sebelum masuk militer.
Karena setelah pembelian Daesung masuk wamil, jadi gedungnya memang kurang terurus. Dia juga tidak tahu jika penyewa sudah ada yang pindah karena saat pembelian pun bisnis sudah beroperasi.
Dalam pernyataannya, dia meminta maaf atas ketidakmampuannya mengelola gedung dengan benar dan akan mengambil tindakan hukum terhadap mereka yang melakukan kegiatan ilegal.
Berikut pernyataan resmi Daesung yang dilansir dari Koreaboo.
"Halo, ini Daesung!
Saya ingin menyampaikan permintaan maaf dengan tulus karena berita pertama yang kalian dengar sejak saya masuk wamil adalah karena masalah yang menyebabkan semua orang khawatir.
Bangunan yang dilaporkan itu memang bangunan yang berada di bawah nama saya dan saya membelinya tepat sebelum saya masuk militer. Karena saya bergabung dengan militer segera setelah membeli bangunan, manajemen bangunan saya buruk dan saya ingin meminta maaf dengan tulus untuk itu.
Pada saat pembelian gedung, penyewa saat ini sudah mengoperasikan bisnis mereka di gedung, jadi saya tidak mengetahui adanya bentuk bisnis ilegal. Saya akan mengambil tindakan hukum terhadap bisnis apa pun yang terbukti melakukan tindakan ilegal dengan segera, dan saya akan melakukan yang terbaik untuk mengambil tanggung jawab sebagai pemilik bangunan.
Meskipun sudah terlambat, saya sangat merenungkan adanya masalah ini.
Baca Juga: T.O.P BIGBANG Keluar Wamil, Banjir Ucapan Kangen nih!
Saya dengan setia akan melaksanakan tanggung jawab saya untuk memperbaiki kesalahan-kesalahan ini. Terima kasih," kata Daesung.
Daesung saat ini bertugas di militer dan dijadwalkan akan keluar wamil pada 11 November 2019.