Ibu Aldila Jelita dan Indra Bekti (Kolase Instagram)
Matamata.com - Setelah sempat memutuskan untuk bercerai, pasangan Indra Bekti dan Aldila Jelita kini resmi rujuk. Sayangnya, keputusan keduanya ini ditentang oleh ibu Aldila Jelita yang justru mengaku membenci Indra Bekti.
Dalam video Insertlive beberapa waktu lalu, ibu Aldila Jelita, Marjam Abdurahman mengaku shock mengetahui bahwa sang putri resmi rujuk dengan Indra Bekti.
Karena keputusan sang putri ini, Marjam Abdurahman mengaku bahwa hubungannya dengan Aldila Jelita sebagai ibu dan anak telah berakhir.

"Bagi saya Aldila sudah mati, anak saya sudah meninggal. Jangan bertanya lagi Dila itu anaknya siapa dan ibu siapa. Dila gak pernah punya ibu, ibunya sudah mati. Sejak saya dan Dila terpisah secara batin, sebagai ibu dan anak" ujarnya.
Blak-blakan, Marjam Abdurahman mengaku sangat membenci Indra Bekti usai apa yang ia lakukan di tahun 2016 lalu. Sayangnya, ibu Aldila Jelita ini menolak membeberkan kesalahan Indra Bekti tersebut karena cucu-cucunya.
Dirinya bahkan menolak memberi maaf untuk Indra Bekti karena kesalahannya tersebut. Marjam Abdurahman membeberkan jika dirinya memahami hubungan rumah tangga Aldila Jelita dan Indra Bekti yang ia sebut tidak bahagia.
Marjam menyebut bahwa sifat Indra Bekti yang bersedia direndahkan membuat putrinya, Aldila Jelita kerap kali dicap sebagai sosok istri yang kasar dan galak.
"Saya paling benci di dunia laki-laki itu. Kesalahan yang Bekti bikin sudah tidak terampuni buat saya. Tadinya saya mau buka, tapi karena saya masih pandang Dafni dan Abel. Apa yang terjadi di 2016, permasalahan besar itu terjadi di situ,"
"Karena Bekti berbuat salah, Bekti bersedia diinjak-injak, bersedia dimaki-maki. Maka orang tahunya anak saya Dila itu kasar," lanjutnya menjelaskan.
Baca Juga: 12 Momen Pengajian Pernikahan Atheera Anak Sandiaga Uno, Datangkan 3 Ustaz Sekaligus!
Lebih lanjut, Marjam Abdurahman menyebut jika sang putri, Aldila Jelita sama sekali tidak bercerita mengenai rencananya untuk rujuk dengan Indra Bekti. Keputusan sang putri dianggap sangat mengecewakannya yang blak-blakan menolak hal tersebut.