CEK FAKTA: Ruben Onsu Cabut Hak Asuh gegara Betrand Peto dan Sarwendah Sekamar, Benarkah?

Matamata.com - CEK FAKTA: Ruben Onsu Cabut Hak Asuh gegara Betrand Peto dan Sarwendah Sekamar, Benarkah?

Muncul kabar mengenai Ruben Onsu mengancam cabut hak asuh Betrand Peto karena anak angkatnya tersebut ketahuan sekamar bareng Sarwendah.

Isu perihal dicabutnya hak asuh Onyo disampaikan oleh akun Facebook bernama Keunikan.

Akun Facebook tersebut mengunggah video berisi potong-potongan klip dengan narasi Pergoki Sarwendah dan Betrand di Kamar, serta Ruben Onsu yang mengancam akhiri hak asuh putra angkatnya itu.

Berikut narasi dalam video tersebut.

"PERGOKI SARWENDAH DAN BETRAND SEDANG DIKAMAR RUBEN ONSU ANCAM AKHIRI HAK ASUH BETRAND."

Lantas, benarkah klaim Ruben Onsu Cabut Hak Asuh gegara Betrand Peto dan Sarwendah Sekamar?

PENJELASAN

Berdasarkan penelusuran turnbackhoax.id -- Jaringan Suara.com, klaim Sarwendah dan Betrand Peto kepergok di kamar, lalu Ruben Onsu mengancam akan mengakhiri hak asuh Onyo adalah salah.

Usai ditelusuri, thumbnail video tersebut merupakan hasil editan.

Baca Juga: Sarwendah Jam 1 Malam Pandangi Wajah Betrand Peto, Irfan Hakim Syok: Diapain?

Lalu isi video juga merupakan potongan dari berbagai video yang ada di channel milik Ruben Onsu ”The Onsu Family”.

Selain itu sebelumnya diberitakan bahwa keluarga Ruben Onsu, Sarwendah, serta Betrand Peto masih seperti sedia kala.

Bahkan keluarga Ruben Onsu, khususnya Sarwendah dan Betrand Peto, masih muncul bersama saat melangsungkan siaran langsung di media sosial.

Kendati begitu baru baru ini Betrand Peto pun dituding menyenggol bagian sensitif Sarwendah.

Untungnya Sarwendah buru-buru klarifikasi dan membantah tudingan warganet terhadap Betrand Peto.

Kemudian hingga artikel ini ditulis, tidak ada pemberitaan soal Ruben Onsu memergoki Sarwendah dan Betrand Peto di kamar.

Tidak ada juga kabar soal Ruben Onsu akan mengakhiri hak asuh Onyo.

KESIMPULAN

Melalui penjelasan itu disimpulkan bahwa klaim Sarwendah dan Bertrand Peto kepergok di kamar adalah salah.

Klaim ini masuk kategori konten yang dimanipulasi. (Adia Rahmansyah)