Nathalie Holscher Diwanti-wanti Nenek Jangan Baper sama Putri Delina: Itu Haknya Dia

Matamata.com - Hetty Elizabeth menyoroti konflik yang dialami cucunya, Nathalie Holscher dengan Putri Delina. Dalam salah satu tayangan di kanal YouTube Intens Investigasi pada 5 Juli 2022, Hetty merasa Nathalie Holscher harusnya tidak perlu menyikapi pernyataan Putri Delina secara berlebihan.

"Itu haknya dia lah berbicara seperti itu," ujar Hetty, dikutip Rabu (6/7/2022).

Bahkan bagi Hetty Elizabeth, Nathalie Holscher harusnya bisa menerima kejujuran Putri Delina tentang apa yang ia rasakan.

Perbesar

"Dia kan juga punya hak bicara, dia punya hak untuk menilai. Nggak apa-apa kalau buat saya sih," kata Hetty.

Namun karena permasalahan terlanjur muncul, Hetty Elizabeth hanya bisa berharap Nathalie Holscher dan Putri Delina segera mencari titik temu untuk berdamai.

"Biar jadi urusan mereka saja," tuturnya.

Sebelumnya, Putri Delina sempat mencurahkan isi hati ke Maia Estianty soal sikap Nathalie Holscher yang membuat dia kecewa. Salah satunya soal tidak adanya permintaan maaf Nathalie Holscher usai meninggalkan rumah pasca cekcok dengan Sule.

Perbesar

Kisah Putri Delina membuat publik mempertanyakan peran Nathalie Holscher sebagai ibu sambung. Tak sedikit yang menganggap Nathalie Holscher tidak pandai membangun komunikasi dengan anak-anak Sule.

Namun oleh Nathalie Holscher, cerita Putri Delina dibantah. Ia mengaku sudah sering meminta maaf pada Putri atas hal-hal yang sekiranya dianggap kurang berkenan di hati.

Putri Delina pribadi juga sudah meminta maaf kepada Nathalie Holscher bila ucapannya di podcast Maia Estianty membuat sang ibu sambung tersinggung. Ia berdalih hanya menjawab pertanyaan Maia selaku pembawa acara.

Baca Juga: Nathalie Holscher Beli Sapi Kurban Pertama Sejak Mualaf, Sule Kena Sindir: Ini Suami Nggak Nyariin Istrinya Apa?

Meski begitu, keretakan hubungan Nathalie Holscher Putri Delina kabarnya belum usai.

Hal itu bahkan disebut jadi salah satu alasan perempuan 29 tahun meninggalkan rumah Sule untuk kedua kalinya. (Adiyoga Priyambodo)