8 Pesona Paundrakarna, Cucu Bung Karno yang Gagal Jadi Raja dan Hanya Dapat Gelar Pangeran Sepuh

Matamata.com - Gusti Pangeran Haryo (GPH) Paundrakarna Jiwo Suryonegoro, cucu Bung Karno gagal dinobatkan sebagai Raja Mangkunegara X Solo. Walau gagal pihak kerajaan memberikan gelar baru yaitu Pangeran Sepuh.

Secara silsilah keluarga, harusnya GPH Paundra yang berhak meneruskan takhta kerajaan karena ia adalah putra sulung dari KGPAA Mangkunegoro IX. Sayangnya ibunya, Sukmawati Soekarnoputri bercerai dengan ayahnya sebelum sang ayah naik takhta.

Hal tersebut membuat Sukmawati Soekarnoputri tidak mendapat gelar permaisuri. Alhasil GPH Bhre Cakrahutama yang merupakan putra dari Prisca Marina Haryogi Supardi yang dinobatkan sebagai raja karena ibunya bergelar permaisuri.

Paundrakarna pun harus ikhlas dengan keputusan kerajaan dan puas dengan gelar Pangeran Sepuh. Meski ia tidak menghadiri pengukuhan adik tirinya Bhre Cakrahutama sebagai Mangkunegara X pada (17/3/2022) kemarin.

Lantas siapa sebenarnya Paundrakarna? Selain memiliki darah bangsawan, Paundrakarna adalah seorang artis. Ia merupakan pemeran Galih dalam sinetron remake dari film Galih dan Ratna, berjudul Gita Cinta dari SMA (2003). Ia juga merupakan penyanyi yang telah merilis beberapa lagu.

Meski gagal naik takhta, namun pesona Paundrakarna tidak bisa dianggap remeh lho. Kenalan lebih dekat dengan sosok Pangeran Sepuh di Pura Mangkunegaran Solo lewat ulasan berikut ini:

1. Putra Sulung Mangkunegara IX

Perbesar

Paundrakarna merupakan putra sulung dari mendiang KGPAA Mangkunegara IX dari pernikahannya dengan Sukmawati Soekarnoputri. Ia juga merupakan cucu dari Bung Karno, Presiden pertama Indonesia.

2. Bintang Sinetron

Perbesar

Pemilik nama lengkap Gusti Pangeran Haryo (GPH) Paundrakarna Jiwo Suryonegoro ini terjun ke dunia seni peran lewat sinetron Saraswati. Namun namanya baru melejit setelah memerankan sosok Galih dalam sinetron Gita Cinta dari SMA. Ia beradu akting dengan artis pendatang baru Ratna Galih Primakusuma.

Baca Juga: 12 Potret Anggota Club Motor The Prediksi Momong Anak, Bapak-Bapak Idaman Banget Nih!

3. Bintang Film

Perbesar

Selain bermain dalam sinetron. Paundrakarna juga bermain dalam film layar lebar. Ia bermain dalam film Rudy Habibie (2016) dan DoReMi & You (2019). Kemampuan akting dan wajah gantengnya membuat banyak netizen terpesona.

4. Bersuara Merdu

Perbesar

Tak cuma jago akting, Paundrakarna juga memiliki suara yang sangat merdu. Ia merilis album pertamanya pada tahun 2004 silam bertajuk Sebuah Awal. Salah satu lagu dalam albumnya itu berjudul Galih dan Ratna yang merupakan lagu tema sinetron Gita Cinta dari SMA. Lagu ini diciptakan oleh Guruh Soekarno yang tak lain adalah paman Paundrakarna. Ia juga pernah berduet dengan Melly Goeslaw untuk lagu tergila-gila.

5. Ganteng Mirip Bule

Perbesar

Wajah tampan pria kelahiran 19 April 1974 ini menjadi salah satu pesonanya yang paling menonjol. Selain itu garis wajahnya juga tegas dan sekilas mirip bule. Ketampanan wajahnya juga sukses membuatnya menjadi idola di kalangan para wanita sejak awal kariernya dulu. Bahkan di usianya yang sudah 47 tahun, Paundrakarna masih terlihat begitu ganteng dan memesona.

6. Proporsi Tubuhnya Bagus

Perbesar

Selain berwajah tampan, Paundrakarna juga memiliki postur tubuh yang bagus layaknya model. Proporsi tubuhnya ini membuatnya kerap tampil sebagai model dari salah satu brand batik terkenal di Indonesia yaitu Batik Keris.

7. Gagal Naik Takhta

Perbesar

Jika merunut pada silsilah keluarga, Paundrakarna merupakan penerus takhta dari kerajaan Mangkunegaran. Sebab ia adalah anak tertua dari mendiang KGPAA Mangkunegara IX. Sayangnya karena ibunya bercerai sebelum dinobatkan sebagai permaisuri ia tidak bisa naik takhta. Takhta Mangkunegara X pun jatuh ke tangan adik tirinya yang lahir dari permaisuri atau istri kedua dari Mangkunegara X.

8. Bergelar Pangeran Sepuh

Perbesar

Setelah gagal naik takhta, Paundrakarna kini memiliki gelar baru. Gelar tersebut adalah Pangeran Sepuh. Paundrakarna menerima keputusan dari kerajaan untuk mengukuhkan adik tirinya sebagai raja meski ia memutuskan tidak hadir dalam pengukuhan tersebut.