Tajir Melintir, Ini 3 Sumber Kekayaan Ustaz Yusuf Mansur

Matamata.com - Ustaz Yusuf Mansur baru-baru ini digugat dalam kasus dugaan penggelapan uang investasi pembangunan hotel dan apartemen. Tuduhan tersebut tak hanya keluar dari satu atau dua orang saja, tetapi cukup banyak. Di lain sisi, Ustaz Yusuf Mansur mengklaim bahwa dirinya dan tim sudah mengembalikan uang milik para investor meskipun masih ada yang kurang.

Kasus dugaan penggelapan dana investasi tersebut pun seketika membuat publik bertanya-tanya tentang kekayaan ayah Wirda Mansur tersebut. Sebagai seorang pendakwah kondang di tanah air, Yusuf Mansur selama ini memang dikenal tajir melintir. Berasal dari mana sajakah harta kekayaan yang dimilikinya tersebut? Nah, kalau kalian juga penasaran, yuk kepoin sumber kekayaan Ustaz Yusuf Mansur berikut ini!

1. Paytren

Perbesar

Kalian pasti sudah tidak asing lagi dengan aplikasi manajemen aset Paytren yang ramai beberapa tahun lalu ini, kan? Kerap dipromosikan oleh masyarakat yang berasal dari kalangan pesantret, PT Paytren Aset Manajemen ini ternyata milik Ustaz Yusuf Mansur, lho. 

Aplikasi tersebut cukup ramai peminatnya karena bisa digunakan untuk pembayaran dalam jaringan, seperti tiket perjalanan, tagihan rutin, dan pembelian pulsa elektrik. Namun, Paytren sempat dibekukan oleh Bank Indonesia (BI) pada tahun 2017 lalu. Alasannya, perusahan manajemen aset tersebut harus mengantongi izin terlebih dahulu sebelum masuk ke dunia bisnis uang elektronik.

2. Saham

Perbesar

Ustaz Yusuf Mansur juga dikenal sangat aktif menanam saham di beberapa perusahaan. Bahkan, Ustaz Yusuf Mansur juga memiliki saham PT Bank MNC Internasional Tbk (BABP) senilai 250.000.000 saham BABP (MNC Bank), lho. Dengan harga Rp322/saham, itu artinya uang Ustaz Yusuf Mansur yang tertanam di saham MNC Bank tersebut mencapai lebih dari Rp80 miliar. Tak heran jika sumber kekayaan Ustaz Yusuf Mansur satu ini juga memberinya pendapatan pasif dengan nilai yang fantastis. 

Selain itu, Ustaz Yusuf Mansur juga tercatat memiliki saham di Bank Syariah Indonesia dan klub sepak bola Polandia Lechia Gdansk pada tahun 2018. Ditambah lagi, pada pertengahan tahun 2021 ini, Ustaz Yusuf Mansur diketahui membeli saham ZBRA dari perusahan logistik PT Zebra Nusantara.

3. Bisnis Kuliner

Perbesar

Nggak hanya menekuni dunia investasi dan uang elektronik, Ustaz Yusuf Mansur juga memiliki sejumlah bisnis kuliner waralaba yang tersebar di banyak kota, lho. Beberapa bisnis kuliner yang dimiliki oleh Ustaz Yusuf Mansur adalah Waroeng Steak and Shake, Bebek H. Slamet, dan Steak Obonk yang pastinya sudah pernah kalian datangi. 

Baca Juga: Dituduh Curi Uang Sedekah, Ustaz Yusuf Mansur Bereaksi Tegas

Meskipun Ustaz Yusuf Mansur bukanlah pemilik brand-brand tersebut seutuhnya, perannya dalam mengembangkan bisnis kuliner waralaba yang tersebar di banyak kota juga sangat penting. Tentu saja, keuntungan yang didapatkan dari bisnis-bisnis kuliner tersebut juga sangat besar. 

Dengan jumlah gerai yang mencapai 200 unit, total nilai transaksi Waroeng Steak and Shake, Bebek H. Slamet, Steak Obonk, dan lainnya bisa mencapai Rp500 miliar per tahun, lho. Belum lagi, masih banyak usaha kuliner milik Ustaz Yusuf Mansur yang belum diketahui oleh banyak orang.

Itulah tiga sumber kekayaan Ustaz Yusuf Mansur. Dengan nilai saham dan omset dari perusahaan dan bisnis kulinernya yang sebesar itu, tak heran lagi jika ulama satu ini dikenal sangat kaya raya. Semua sumber penghasilan di atas belum termasuk honor tampil di layar kaca, undangan dakwah, dan masih banyak lagi, lho.