Dylan Sada. (Instagram/@dylan_sada)
Matamata.com - Model Dylan Sada yang sukses berkarier di luar negeri dikabarkan meninggal dunia. Kabar duka tersebut disampaikan oleh Dimas Radityo, adik Dylan Sada. Wanita 36 tahun itu meninggal dunia pada Senin (09/11/20) pagi.
Hingga kini tak diketahui penyebab Dylan Sada meninggal. Namun keluarga memastikan jika jenazah Dylan tak akan diterbangkan ke Indonesia.

Setelah kabar duka tersebut ramai di media sosial, muncul tangkapan layar chat Dylan Sada dengan seorang fansnya. Foto tersebut diunggah oleh akun Twitter @imsuffering.
Dylan menulis jika ia kehilangan pekerjaan selama COVID-19. Bahkan tabungannya mulai menipis karena tak bekerja.
"Kamu sangat manis sayangku. Pacarku ingin pindah, tapi karena pandemi itu tidak mungkin. Aku kehilangan pekerjaan dan tabunganku hampir habis. Aku mencoba untuk tetap positif," tulis Dylan dalam chat tersebut.

Model yang juga cucu pendiri Bina Vokalia Pranadjaja itu pernah mencoba bunuh diri hingga 5 kali. Penyebabnya Dylan pernah beberapa kali menjadi korban pelecehan seksual, salah satunya diduga dilakukan sendiri oleh ayah kandungnya.
Tak cuma itu, Dylan bahkan menjadi korban kekerasan yang dilakukan kekasihnya sendiri. Ia mengunggah foto dirinya saat wajahnya lebam penuh bekas luka di tahun 2018 saat ia mendapat kekerasan fisik dari kekasihnya.
Dylan memposting foto terakhir kali di Instagramnya pada awal Oktober lalu. Ia bahkan menuliskan tentang kematian.

"I no longer have that camera due to covid, it had a long run, a good long run. I hope whoever has it now is taking beautiful memories with it. film will never die nyc, 2014," tulisnya dalam caption unggahannya yang terakhir kali.
Baca Juga: Jenazah Dylan Sada Tidak Dipulangkan ke Indonesia