Jadi Saksi, Angel Lelga Mantap Peragakan Kronologi Penggerebekan

Matamata.com - Artis cantik Angel Lelga dan Fiki Alman terlihat hadir di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan hari ini Rabu (19/8/2020). Kehadiran keduanya menjadi saksi dalam kasus pencemaran nama baik dengan terdakwa Vicky Prasetyo.

Angel Lelga datang bersama tim kuasa hukumnya terlebih dahulu. Mantan istri Vicky Prasetyo itu nampak tenang masuk ke ruang sidang utama dalam balutan pakaian oranye. 

Angel Lelga mengaku siap untuk untuk menjalani sidang saat ditanya oleh awak media. 

"Siap," kata Angel Lelga singkat.

Perbesar

Fiki Alman pun datang menyusul usai duduk di ruang sidang utama.  Ia pun langsung mengambil tempat duduk di belakang Angel Lelga.

Selang beberapa menit kemudian, tim kuasa hukum Vicky Prasetyo masuk ke ruang sidang disusul dengan adik Vicky.

Vicky Prasetyo sendiri terlihat di layar dan wajahnya tampak sudah siap menjalani sidang yang digelar secara virtual.

Perbesar

Seperti biasa,  Vicky Prasetyo membaca salawat dengan mulut tertutup masker, sambil menunggu majelis hakim dan sidang berjalan. 

Angel Lelga tampak dicecar hakim dan pengacara Vicky Prasetyo di sidang tersebut. Dia dengan mantap dan tegas menceritakan kronologi penggerebekan. 

Baca Juga: Hadiri Sidang Vicky Prasetyo, Angel Lelga Jadi Saksi Memberatkan

Ada satu momen di mana Angel berdiri memperagakan kejadian yang disoal. Suaranya tetap lantang tanpa keraguan. 

Perbesar

Seperti diketahui, Kasus dugaan pencemaran nama baik dengan terdakwa Vicky Prasetyo ini merupakan buntut dari penggerebekan yang dilakukannya pada 19 November 2018.

Vicky Prasetyo menggerebek rumah Angel Lelga di kawasan Jagakarsa, Jakarta Selatan saat itu sambil membawa sejumlah infotainment. 

Saat penggerebekan, Angel Lelga berada di dalam kamar bersama Fiki Alman. Vicky akhirnya melaporkan Angel Lelga atas tudugan dugaan perzinaan dengan Fiki Alman usai penggerebekan. 

Perbesar

Merasa difitnah, Angel Lelga melaporkan balik Vicky ke Polda Metro Jaya atas dugaan pencemaran nama baik dan pengerusakan pada 21 Desember 2018.