Hina Profesi Satpam, Parto Patrio dan Denny Cagur Terancam Dipolisikan

Ini gara-gaya tayangan di Opera Van Java.

Tinwarotul Fatonah | MataMata.com
Rabu, 22 Januari 2020 | 16:52 WIB
Parto Patrio dan Denny Cagur. (Suara.com)

Parto Patrio dan Denny Cagur. (Suara.com)

Matamata.com - Dua komedian Parto Patrio dan Denny Cagur dianggap telah menghina dan merendahkan profesi satuan pengamanan atau satpam dalam acara Opera Van Java edisi 17 Januari lalu.  Hal itu pun disampaikan langsung oleh Asosiasi Badan Usaha Jasa Pengamanan Indonesia (ABUJPI).

"Akhirnya itu kami teliti, kami lihat tayangannya. Menurut kami tidak sesuai lah dengan apa yang digambarkan terkait dengan profesi satpam itu sendiri," kata Ketua Biro Advokasi Satpam Indonesia, Bonny Andalanta Tarigan saat menggelar jumpa peres di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (22/1/2020).

Asosiasi Badan Usaha Jasa Pengamanan Indonesia (ABUJPI) menggelar konfrensi pers terkait tuduhan penghinaan oleh komedian Parto Patrio dan Denny Cagur di acara Opera Van Java edisi 17 Januari 2020. [Herwanto/Suara.com]
Asosiasi Badan Usaha Jasa Pengamanan Indonesia (ABUJPI) menggelar konfrensi pers terkait tuduhan penghinaan oleh komedian Parto Patrio dan Denny Cagur di acara Opera Van Java edisi 17 Januari 2020. [Herwanto/Suara.com]

Kemudian, Bonny selaku tim kuasa hukum menuturkan bahwa Parto dan Denny Cagur dinyatakan bersalah atas perbuatannya yang menjelekan profesi petugas keamanan.

"Ini tidak bisa dibiarkan, ini harus kami sampaikan langkah hukum kepada pihak-pihak yang terkait. Kami melihat ada suatu pelanggaran terhadap profesi satpam," ujar Bonny Andalanta Tarigan.

"Pelanggaran apa itu, ya berbentuk bisa dikatakan penghinaan, bisa dikatakan pencemaran nama baik atau merendahkan martabat. Jadi sekali lagi kami fokusnya untuk menghambat kebebasan berpendapat itu sendiri tetapi kita prihatin dengan kondisi ini, dimanfaatkan. Ini profesi yang sangat serius menurut kita," tambahnya.

Menurut Bonny, profesi satpam adalah pekerja yang masih dalam lindungan Polri, di mana tak sembarang pihak lain dapat menghina seenaknya pekerjan tersebut.

"Kami di asosiasi ini sangat bekerja keras untuk menaikkan martabat profesi satpam. Tapi di sisi lain ada pihak-pihak tertentu yang menghambat kinerja itu. Jadi itu kami mau sampaikan ke mereka dan langkah hukum yang kami ambil sangat persuasif saya rasa," jelasnya. (Herwanto)

×
Zoomed
Berita Terkait TERKINI

LAKON Indonesia mengangkat kekayaan warisan tenun dari Nusa Tenggara Barat....

seleb | 13:53 WIB

Profil lengkap Rachquel Nesia, aktris cantik yang baru menikah dengan Kevin Royano. Simak perjalanan karier, biodata, da...

seleb | 11:43 WIB

Penting untuk merencanakan perjalanan ke USJ Osaka secara cermat agar pengalaman liburan tetap nyaman dan menyenangkan....

seleb | 13:03 WIB

Gagasan untuk menyorot detail tubuh Reza Rahadian berasal dari sang videografer, Davy Linggar....

seleb | 14:06 WIB

GJLS: Ibuku Ibu-Ibu adalah film yang menyegarkan dan beda dari komedi kebanyakan....

seleb | 16:15 WIB

Luna Maya memilih memakai adat Yogyakarta....

seleb | 21:27 WIB

Richard Lee transfer uang Rp 10 juta ke Aldy Maldini....

seleb | 19:38 WIB

Keanu Angelo bertransformasi jadi Wawan di film Mendadak Dangdut....

seleb | 14:01 WIB

Aktris dan presenter ternama, Luna Maya, kembali mencuri perhatian publik dengan kejujurannya seputar perjalanan asmaran...

seleb | 10:15 WIB

Momen ulang tahun aktris Natasha Rizky yang jatuh pada awal Mei 2025 menjadi sorotan publik setelah mantan suami sekalig...

seleb | 08:39 WIB