Ketagihan Main Sinetron Para Pencari Tuhan, Syakir Daulay: Senang Banget!

Dapat peran sebagai seorang ustaz muda, Syakir Daulay mengaku bersyukur banget.

Yoeni Syafitri Sekar Ayoe | MataMata.com
Sabtu, 25 April 2020 | 06:32 WIB
Syakir Daulay. (Suara.com/Muhaimin A Untung)

Syakir Daulay. (Suara.com/Muhaimin A Untung)

Matamata.com - Menjalani syuting sinetron Para Pencari Tuhan jilid 13, Masjid Sengketa, Syakir Daulay mengaku ketagihan. Dapat peran sebagai seorang ustaz muda, aktor yang juga seorang hafiz Alquran ini mengaku senang banget. 

"Rasanya pengin lagi, haha. Senang banget pasti. Yang pertama kebanggaan diajak di sinetron yang melegenda setiap Ramadan," ungkap Syakir Daulay, di preskon "Ngabuburit Online Bareng Pemain PPT, Masjid Sengketa", Jumat (24/4/2020).

Poster sinetron Para Pencari Tuhan.
Poster sinetron Para Pencari Tuhan.

Syakir Daulay mengaku sejak lama ingin bergabung dan ikut terlibat di sinetron yang tayang di SCTV tersebut. Bintang film Mariposa mengaku sempat berdoa bisa membintangi sinetron religi komedi tersebut beberapa tahun lalu. 

"Yang mungkin nggak banyak orang tahu. Syakir selalu nonton menjelang sahur. Terus pas Ramadan tahun kemarin nih lagi sahur nonton PPT, 'Ya Allah pengin deh main di PPT, iseng aja ngucap pas lagi sahur," ungkap Syakir.

"Mungkin karena sahur waktu berkah. Akhirnya pas Ramadan kali ini dipanggil untuk main di Para Pencari Tuhan," sambungnya.

Syakir Daulay [Revi Cofans Rantung/Suara.com]
Syakir Daulay [Revi Cofans Rantung/Suara.com]

Lelaki asal Aceh 18 tahun silam ini merasa berkat doanya di tahun lalu impiannya untuk menjadi salah satu pemain Para Pencari Tuhan terwujud.

"Jadi kayak memang doa Ramadan di tahun lalu. Ketika lagi sahur berdoa. Karena PPT sinetronnya bedakan, kalau sinetron lain mungkin karakter kuatnya cuman satu atau dua, tapi di sini hampir semua karakter kuat," jelasnya.

PPT Jilid 13 bertajuk Masjid Sengketa tayang setiap hari selama Ramadan pukul 03.00 WIB.  Kisah perjuangan Bang Jack (Deddy Mizwar) untuk mempertahankan masjid yang telah didirikannya mewarnai sinetron yang banyak digemari ini. [Ismail]

×
Zoomed
Berita Terkait TERKINI

Bunda Corla tampil di film komedi keluarga Mertua Ngeri Kali....

life | 17:39 WIB

Film Gestures of Care merupakan salah satu film yang ditayangkan dalam program Indonesian Film Showcase, yang menampilka...

life | 11:46 WIB

Ciamik dan menggelitik, beginilah bagaimana realitas kultural masyarakat Kalimantan Selatan digambarkan dalam 'Kuyank' g...

life | 12:29 WIB

JAFF akan terus berkomitmen untuk terus menjadi festival yang berbasis kerelawanan yang kuat....

life | 14:20 WIB

Film Swaradwipa menelusuri bagaimana warisan budaya ditantang oleh zaman, dipertahankan oleh sebagian, dan perlahan diti...

life | 13:57 WIB

Salah satu inovasi andalan tahun ini adalah Composync, teknologi pencarian lagu berbasis data yang tengah dikembangkan M...

life | 16:10 WIB

Pengumuman kolaborasi ini disampaikan dalam sesi Netflix Creative Asia SEA dalam Jogja-Netpac Asian Film Festival (JAFF)...

life | 11:39 WIB

Gelaran tahun ini menjadi pertemuan industri film dan ekonomi kreatif yang paling ambisius di Indonesia....

life | 13:53 WIB

Terpilih tiga film pendek yang dianggap paling menonjol dari sisi kekuatan cerita, penyutradaraan, dan relevansi tematik...

life | 13:16 WIB

Massive Music mengarahkan fokusnya pada efisiensi yang didorong oleh teknologi dan data....

life | 12:06 WIB